Page 180 - BUKU DASAR-DASAR PENGAMANAN HUTAN
P. 180

Dasar-Dasar Pengamanan Hutan  167


                     3.  Jagawana; dan
                     4.  Polisi Kehutanan, disingkat Polhut.

             B.  Ikatan Polisi Kehutanan Indonesia (IPKI)

                 Ikatan  Polisi  Kehutanan  Indonesia  (IPKI)  adalah  organisasi  profesi
             Polisi  Kehutanan  yang  berfungsi  sebagai  wadah  pembinaan,  komunikasi,
             konsultasi,  koordinasi,  dan  fasilitasi  antara  Polisi  Kehutanan  dengan
             tenaga ahli atau profesional, Lembaga Swadaya Masyarakat, swasta, dan
             pemerintah, baik nasional, maupun internasional. IPKI memegang amanah
             untuk menyusun, menetapkan, dan menegakkan etika profesi dalam bekerja
             sebagai Polisi Kehutanan.
                 Kongres IPKI pertama dilaksanakan pada tanggal 13 s.d. 15 Desember
             2011  di  Hotel  Cemara  Jakarta  dihadiri  oleh  68  (enam  puluh  delapan)
             perwakilan dari 26 provinsi. Kongres ini ditujukan untuk mendeklarasikan
             berdirinya Organisasi Profesi Polisi Kehutanan, menetapkan AD ART, memilih
             dan menetapkan pengurus dan menetapkan program kerja IPKI.
                 IPKI dideklarasikan pada tanggal 14 Desember 2011 di Hotel Cemara
             Jakarta dihadiri oleh 68 (enam puluh delapan) perwakilan Polisi Kehutanan
             dari 26 provinsi di Indonesia, sehingga setiap tanggal 14 Desember 2011
             ditetapkan  sebagai  hari  kelahiran  IPKI.  Pertemuan  ini  difasilitasi  oleh
             Direktorat  Penyidikan  dan  Pengamanan  Hutan  mengundang  perwakilan
             Polisi  Kehutanan  dari  26  provinsi  dengan  Surat  Nomor:  UN.106/IV/PPH-
             5/2011  Tanggal  7  Desember  2011  tentang  Undangan  Pembentukan
             Organisasi  Ikatan  Polisi  Kehutanan  Indonesia  (IPKI)  Pusat.  Pertemuan  ini
             merupakan tindak lanjut dari hasil workshop Peningkatan Profesionalime
             Polisi Kehutanan yang dilaksanakan pada awal tahun 2011 di Hotel Ririn.
                 Program Kerja IPKI I Periode 2011–2014 adalah sebagai berikut, antara lain:

             1.  Mendukung pembentukan IPKI wilayah sementara, sebanyak 13 provinsi;
             2.  Menarik iuran anggota sebesar Rp 5.000,00 per bulan;
             3.  Menggunakan media internet dan media handphone sebagai media sosialisasi
                 dan komunikasi;
             4.  Menyelesaikan legalitas organisasi profesi atau badan hukum organisasi IPKI;
             5.  Membuka keanggotaan IPKI melalui penyebaran blangko pendaftaran dengan
                 menggunakan media sosial;
             6.  Sosialisasi keberadaan dan tujuan organisasi profesi IPKI melalui kepala
                 UPT;
   175   176   177   178   179   180   181   182   183   184   185