Page 6 - KEGIATAN PEMBELAJARAN KIMIA PERTEMUAN 3 DAN 4

Secara umum semakin banyak zat terlarut yang dilarutkan maka

kenaikan titik didih akan semakin besar sehingga persamaan untuk
menentukan perubahan titik didih sebanding dengan hasil kali
molalitas (m) dengan nilai tetapan kenaikan titik didih molal pelarut

(Kb) zat terlarut di dalam .
Hubungannya dinyatakan sbb :

ΔTb = m x Kb
gr 1000

ΔTb = x x Kb
Mr p

gr x 1000
Mr = Kb x

ΔTb x p

Keterangan : Tb =Titik didih larutan (°C)
0
Tb = Titik didih pelarut (°C)
ΔTb = Kenaikan titik didih (°C)

m = molalitas
Kb = Tetapan kenaikan titik didih molal pelarut (°C/molal )

Tabel nilai Kb beberapa pelarut :
0
Pelarut Kb ( /m )

Air 0,52
Benzena 2,53
Asam asetat ( cuka ) 3,07
Fenol 3,56

Nitrobenzena 5.24

Contoh Soal :
1. Sebanyak 0,30 gram urea,CO(NH2)2 dilarutkan kedalam 10 gram

air dan Kb air 0,52 C/m . Tentukan titik didih larutan urea
0
tersebut.
Penyelesaian :
Diketahui : Massa urea = 0,3 gram

Mr urea = 60 gram/mol
Kb air = 0,52 C/m
0
Ditanya : Titik didih larutan urea ( Tb )
Jawab :
gr 1000 0,3 1000
ΔTb = x x Kb = x x 0,52
Mr P 60 10

- 18 -