Page 9 - E-MODUL SISTEM SIRKULASI_NI MADE RADITA PURNAMA PUTRI_Neat
P. 9
B Uraian Materi
.
1. Komponen Darah
Darah merupakan bagian tubuh yang
sangat penting. Darah dalam tubuh terdiri
atas plasma darah dan sel-sel darah.
Komposisi susunan darah tersebut meliputi
55% plasma darah dan 45% sel – sel darah
yang terdiri atas eritrosit, leukosit, dan
trombosit. Dalam plasma darah terbagi lagi
atas 90% air dan 10% zat terlarut, meliputi
protein, garam mineral, bahan organik, sisa
metabolik, hormon, dan gas. Darah
Gambar 1. Komponen Darah
meurpakan jaringan ikat khusus yang terdiri
atas sel-sel darah, keeping darah dan plasma darah. Darah memiliki beberapa
karakteristik sebagai berikut:
1) Darah lebih berat dan lebih kental daripada air, berbau khsa, dan mamiliki pH 7,35-
7,45.
2) Warna darah bervariasi, merah terang hingga merah tua kebiruan, bergantung
pada kadar oksigen yang dibawa oleh sel darah merah.
3) Volume darah yang beredar di dalam tubuh adalah 8% dari berat badan. Orang
dewasa yang sehat memiliki darah sekitar 5 liter. Biasanya volume darah pada
laki-laki lebih banyak daripada wanita. Hal ini bergantung dengan ukuran tubuh
dan berbanding terbalik dengan jaringan lemak (adipose) di dalam tubuh.
Komponen penyusun darah yaitu plasma darah, sel-sel darah yang terdiri dari
sel darah merah (eritrosit) dan sel darah putih (leukosit), serta keeping darah
(trombosit). Komposisi plasma darah sekitar 55%, sedangkan sel darah dan keeping
darah sekitar 45%. Sel darah dan keeping darah lebih berat dibandingkan plasma
darah sehingga komponen tersebut dapat dipisahkan melalui teknik sentrifugasi
4 E-Modul Sistem Sirkulasi