Page 33 - Stasiun Tawang
P. 33
Dalam mengatasi penurunan muka tanah yang ada di utara Kota
Semarang dan Stasiun Tawang tidak dapat dilakukan secara parsial seperti yang
terlihat saat ini. Peninggian emplasemen, halaman parkir dan juga rencana
mengangkat bangunan, penurunan tersebut merupakan akumulasi dari kejadian
pembangunan di Kota Semarang yang akhirnya berdampak pada eksploitasi dan
juga penurunan tanah. Akibat lainnya adalah infiltrasi udara laut ke daratan yang
akan membuat semakin luas terjadinya banjir dan rob.
Dalam skala mikro, Stasiun Tawang layak berbenah diri dalam
mengatasi permasalahan banjir dan juga rob yang menimpa saat ini, tetapi hal ini
tentunya memiliki keterbatasan fisik karena bangunan tersebut termasuk ke dalam
bangunan konservasi. Dalam skala makro, pemerintah kota dan juga masyarakat
juga layak berbenah diri untuk memperkecil bahkan mengurangi atau
menghilangkan penurunan tanah di wilayah Utara Kota Semarang. Upaya
pembenahan tersebut baik dalam skala mikro maupun makro tetap harus
mempertimbangkan aspek fisik, sosial, ekonomi, dan juga regulasi terpadu untuk
mendapatkan hasil yang terbaik dari penyelesaian permasalahan ini.