Page 41 - AGRIBISNIS TANAMAN SAYURAN Jilid 1
P. 41
3. Sampel untuk analisa tanah dan daun dapat tumbuh normal dan satu lagi pada
Anda perlu mengambil contoh tanah untuk daerah yang mengalami gejala.
Anda bawa ke laboratorium. Selanjutnya, Pada tanah-tanah yang baru dibuka
Anda meminta bagian laboratorium tanah biasanya kandungan unsur haranya masih
untuk menganalisis tanah tersebut.Tanah tinggi, sebaliknya pada tanah yang sudah
yang diambil adalah tanah yang akan intensif digunakan kandungan unsur hara
digunakan sebagai media tumbuh tanaman. sudah berkurang/sedikit. Oleh karena itu, pada
Untuk akurasi umumnya dibutuhkan lebih tanah ini perlu penambahan unsur hara
kurang setengah kilogram tanah per satu melaului pemberian pupuk atau pemupukan.
titik sampel.
Tanah yang diambil bersifat heterogen,
tidak tertumpu pada satu bagian saja dari
hamparan tanah yang tersedia. Untuk
menghasilkan data yang akurat umumnya
dibutuhkan lebih kurang 20 titik sampel per
satu hektar lahan. Kemudian, 10 sampel
tanah dijadikan satu dan sepuluh lainnya
pada kelompok kedua. Perlu diketahui hasil
analisis tanah ini tidak mengukur hara yang
tersedia untuk tanaman, akan tetapi
merupakan indeks dari sejumlah hara dalam
tanah.
Analisis jaringan tanaman
Anda juga perlu mengambil sampel Gambar 4.2 Lapisan tanah
Sumber :https://viranaluph.wordpress.com/materi/
jaringan tanaman/daun untuk Anda bawa ke
laboratorium botani kemudian Anda minta Sebelum melakukan pemupukan, Anda
bagian laboratorium tersebut untuk harus paham betul tentang apa itu pupuk? Ada
menganalisis jaringan tanaman tersebut berapa jenis pupuk? Bagaimana sifat dan
Analisis tanaman dimulai dengan karakteristik masing-masing jenis pupuk?
melakukan pengumpulan sampel yang P u p u k d i d e f i n i s i k a n s e b a g a i
mewakili. Pengelompokan sampel tanaman bahan/material atau unsur hara yang
dilakukan berdasarkan spesies, fase ditambahkan ke dalam tanah dan tumbuhan
pertumbuhan tanaman, dan dalam bentuk apa baik berupa pupuk organik maupun pupuk
ion hara yang akan diamati. anorganik dengan tujuan untuk memenuhi
Umumnya kandungan hara dalam tanaman atau melengkapi keadaan unsur hara dalam
b e r f l u k t u a s i s e j a l a n d e n g a n f a s e tanah yang tidak cukup tersedia untuk
pertumbuhannya. Kandungan hara lebih kecil memenuhi kebutuhan tanaman.
pada tanaman yang tua, dan bervariasi diantara Pada awalnya bahan pupuk yang
bagian-bagian tanaman. Misalnya jaringan digunakan adalah berupa kotoran ternak, sisa-
reproduksi umumnya memiliki konsentrasi sisa tanaman yang telah mengalami
posfor yang lebih tinggi dibandingkan dengan pelapukan. Sejalan dengan perkembangan
jaringan vegetatif. Analisis jaringan sangat zaman, pengetahuan dan teknologi maka
menolong kita untuk lebih memahami kondisi berkembang pula pemakaian pupuk kimia
pertanaman kita. Sampel yang diambil untuk memenuhi kebutuhan unsur hara yang
merupakan sampel yang berasal dari dua areal d i p e r l u k a n t a n a m a n s e l a m a m a s a
yang berbeda, satu areal adalah tanaman yang pertumbuhannya.
37