Page 5 - E-Bulletin Hamlet
P. 5
S a s t r a
Demokrasi harus berdiri tegak tanpa yang merenggut banyak masyarakat
kekangan. Ketika demokrasi berat sipil. Sejak saat itu banyak seniman
sebelah maka bayang-bayang tirani akan mengadopsi seni untuk kritik sosial
nampak. Pemerintah baiknya tidak sebagai gaya untuk menyampaikan
mengambil sikap anti-kritik dan pesan kepada publik.
menggunakan kekuasaan untuk
merepresi kreativitas yang mengandung Di Indonesia mural dengan nada kritik
aspirasi masyarakat di dalamnya. sosial telah ada sejak zaman revolusi.
Ketika kita melihat lembaran sejarah, Mural-mural berisi seruan propaganda
pada abad pertengahan di eropa, mural untuk kemerdekaan menghiasi tembok-
klasik dominannya bertujuan tembok kota yang bergejolak menghalau
menghadirkan kesan interior yang gelombang penjajahan. Tulisan
hidup, sebab mural memang lebih sering “Merdeka Atoe Mati” mungkin menjadi
dibuat di dalam ruangan pada salah satu mural paling fenomenal yang
bangunan-bangunan bergaya Renaisans, mengobarkan semangat membela tanah
Rococo dan Barok. Mural berkembang air sekaligus menjadi peringatan bagi
menjadi tren fesyen di setiap masanya. kedatangan NICA yang mengancam
Sementara di sisi lain kreativitas mural kemerdekaan.
tumbuh dan menjalar di luar ruangan. Mural adalah ornamen yang dekat
Ya, mural menjadi media bagi dengan masyarakat urban. Ornamen
masyarakat urban untuk bersuara di yang menandai kehadiran suara rakyat,
jalanan ketika akses berpendapat begitu rakyat paling bawah yang tidak
sempit. Para seniman mengkategorikan- mendapatkan tempat dalam sebuah
nya sebagai seni jalanan. Jika mural di sistem demokrasi. Setidaknya konsep
dalam ruangan cenderung eksklusif, tersebut menjamur di era Orde Baru. Di
maka mural jalanan bersifat umum dan bawah rezim otoritarian, bentuk kritik
terbuka sebab bisa dengan mudah dilihat sosial lewat seni dianggap salah satu
oleh siapa saja. paling efektif. Namun tak jarang karena
Kritik sosial seringkali ditampilkan lewat hal itu pula seniman dan aktivis yang
mural. Kritik sosial melalui seni telah melancarkan protes kepada elite
dimulai sejak awal abad ke-20 dan pemerintah harus mengalami persekusi.
berkembang hingga sekarang. Pelukis Sebagai seni, mural mampu membentuk
revolusioner abad ke-20 Pablo Picasso dimensi budaya dan pemahaman
misalnya, pada tahun 1937 pernah tentang pentingnya kekuatan politik,
membuat mural bernama Guernica atau ekonomi, dan sosial dalam gerakan dan
Guernica y Luno untuk memperingati tindakan perubahan sosial. Melalui peran
peristiwa pengeboman oleh tentara para aktivis, kritik sosial menggunakan
Jerman di sebuah desa kecil di Spanyol seni ini mampu
05 EDISI 2021 | VOL 1