Page 9 - E-Bulletin Hamlet

P r o f i l

KARYA YANG BERBUAH TIKET KE LONDON

Muhammad Fahd Difinubun yang

akrab disapa kak Aat ketika di sanggar,
lahir di tual maluku 27 desember 1988.

Beliau adalah mahasiswa UIN Alauddin
makassar fakultas sainstek jurusan sains

kimia 2007 dan eksibanat di UKM SB
eSA.
Berkarya bagi beliau adalah cara

untuk unjuk diri menjadi manusia.
Berinovasi dan terus berevolusi lewat

karya tanpa batas, tanpa batas bunyi,
warna, kertas, hingga perkakas. Berani
jatuh itu perlu agar bisa lihat celah

bangkit yg kokoh. Berkesenian menjadi
pegangan hidup dimanapun Aat. Beliau

telah menggambar sejak kecil, mengenal
kayu dan jenis-jenis penulangan dari

ayah dan pamannya, sementara bunyi Muhammad Fahd Difinubun
(Anggota cabang seni rupa UKM Seni Budaya eSA)
dari kakek dengan semua alat musiknya.

HANARUN adalah nama alat musik yang
beliau buat di tahun 2013 dan benar- Nama alat tersebut adalah the big rabbits
benar rampung di tahun 2018. Selain troya dan menang pada ajang GAC

hanarun ada beberapa alat musik beliau KGTB 2018 DI JAKARTA lalu membawa
yang lain seperti AI, Naag, Riri, skuk, saya hingga ke london. Di London beliau

kawul. Semuanya menggunakan bahasa memiliki kesempatan untuk manggung
dari daerah saya yaitu bahasa kei. di tiga lokasi berbeda yang juga belajar

Di tahun 2018 Muhammad Fahd tentang proses perekaman dan kinerja
Difinubun membuat sebuah alat yang studio lagendaris Abbey road.

bisa menghasilkan bunyi dan juga
gambar secara bersamaan. Setiap Nada Setelah ini, esok apalagi? .
yang dihasilkan/dipilih dapat juga

menghasilkan garis pola yang berbeda.
Pola-pola tersebut akan terus dihasilkan

sepanjang jumlah nada yang dimainkan.

09 EDISI 2021 | VOL 1