Page 209 - Perempuan Dalam Gerakan Kebangsaan
P. 209

Dra. Triana Wulandari, M.SI., dkk. (eds.)


                yang hadir dalam kongres berasal dari organisasi-organisasi berikut
                ini:

                     a) PERWANI (Persatuan Wanita Indonesia).

                     b) WANI (Wanita Negara Indonesia).
                     c) PPI ( Pemuda Putri Indonesia).

                     d) PB Aisyiyah.

                     e) PB Persatuan Wanita Taman Siswa.
                     Kongres perempuan pertama setelah proklamasi kemerdekaan
                Indonesia ini memilikitiga tujuan utama. Di antaranya;

                     a) Mempersamakan ideologi.

                     b) Membentuk Badan Persatuan.
                     c) Merundingkan hal-hal yang perlu.


                   Keputusan Kongres
                   Keputusan Kongres
                   Keputusan Kongres
                2. 2. 2. 2. 2. Keputusan KongresKeputusan Kongres
                     Hasil akhir atau keputusan Kongres Wanita Indonesia ini dapat
                disimpulkan dalam dua poin utama keputusan-keputusan yang ada.
                Yaitu, peleburan sekaligus pembentukan (fusi) organisasi baru dan
                perumusan program-program urgen.

                     a) Melebur PERWANI dan WANI menjadi satu dengan nama
                Persatuan Wanita Republik Indonesia (PERWARI) yang diketuai
                oleh Ny. Sri Mangunsarkoro.

                     Perkumpulan ini adalah perkumpulan sosial yang berazaskan
                Ketuhanan, Kebangsaan dan Kerakyatan, tetapi kepada para anggotanya
                diberikan pendidikan politik umum, agar mereka sadar akan hak
                dan kewajibannya sebagai warga negara dan sebagai ibu bangsa.

                     b) Menetapkan urgensi program sebagai berikut:
                     (1)Program kerja jangka pendek yaitu: mengadakan latihan
                persenjataan, dapur umum dan lain-lain.


                                             177
                                             177
   204   205   206   207   208   209   210   211   212   213   214