Page 13 - BOOK ART EDU CARE
P. 13

Pra Event
                               Di tahun kedua penyelenggaraan Art Edu Care ini di awali pra- event pada tanggal
                        7  Maret  2011  dengan  menggelar  arak-arakan  property  berupa  Canthing  dan  Senthir
                        berukuran besar. Arak-arakan disertai dengan Performance art ini diawali dari kampus
                        Prodi Pendidikan Seni Rupa dengan tujuan akhir Taman Budaya Jawa Tengah sebagai
                        tempat penyelenggaraan Art Edu Care #2 : Let's Care to Culture.
                               Rombongan sempat berhenti di beberapa tempat untuk melakukan performance
                        art, diantaranya di Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Sastra dan Fakultas
                        Pertanian. Iring- iringan yang sebagian besar membawa dan membunyikan kentongan ini
                        menandai dan mensosialisasikan bahwa Art Edu Care tak lama lagi akan digelar.
                               Rombongan sampai di TBJT menjelang sore hari. Hari panas yang dilewati pun
                        terbayar sejuk karena tepat setelah rombongan tiba di TBJT hujan mengguyur Solo dengan
                        derasnya.
                               Musim hujan yang sedang “lucu- lucunya” juga terasa ketika malam pembukaan
                        acara pada malam hari tanggal 11 Maret 2013. Hujan yang sedari sore mengguyur belum
                        juga reda menjelang acara dimulai. Dalam kondisi demikian seluruh panitia dan peserta
                        kegiatan antusias menghadiri acara pembukaan. Tenda yang terpasang pun tak cukup
                        menampung penonton. Sebagian besar duduk di Pendopo TBJT menghadap ke Panggung
                        Acara yang terletak diantara dua Galeri Seni Rupa.






























                        Pameran
                               Sejatinya,  tidak  terlalu  banyak  perbedaan  dalam  konsep  maupun  pelaksanaan
                        pameran  di  tahun  2011  ini  kecuali  di  terapkannya  system  kurasi  dalam  pameran.
                        Pengerucutan  tema  yang  eksplisit  dalam  sub-tema  “Let's  Care  to  Culture”  memberi
                        batasan-batasan dalam subject matter karya yang akan di pamerkan. Batasan ini sebenarnya
                        masih cukup longgar, bahkan terlalu longgar seperti yang sempat di tuliskan Hardiman
                        dalam majalah Visual Art  setelah acara berlangsung.
                               Kurasi dan seleksi karya yang diperketat adalah upaya dalam menyajikan karya-
                        karya terbaik dari seluruh peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Belajar dari
                        pengalaman  pameran  sebelumnnya  yang  tanpa  tema  khusus,  penyelenggara  berpikir
                        mencoba kemungkinan untuk menggelar pameran dengan tema dan kuratorial yang jelas.







                                                                                                                 9
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18