Page 36 - flipbook fluida statis-dikonversi
P. 36
tabung. Jika kita oprek dengan kalkulus (diintegralkan), maka akan diperoleh persamaan laju
aliran volume fluida dalam tabung
4
V = R p − p → V = Q = Debit
1
2
t 8 L t
R p − p
4
Q = 1 2 → PersamaanP oiseulle
8 L
Keterangan :
Q = Debit
R = Jari-jari dalam pipa atau tabung
դ= Koofisien viskositas
P1 – p2 = Perbedaan tekanan antara kedua ujung pipa
L = Panjang pipa
Berdasarkan persamaan Poiseuille di atas, tampak bahwa laju aliran volume fluida alias debit (Q)
4
sebanding dengan pangkat empat jari-jari tabung (R ), gradien tekanan (p2-p1/L) dan berbanding
terbalik dengan viskositas. Jika jari-jari tabung ditambahkan (koofisien viskositas dan gradien
tekanan tetap), maka laju aliran fluida meningkat sebesar faktor 16. Kalau dirimu mau kuliah di
bagian teknik perledingan atau teknik pertubuhan, pahami persamaan almahrum Poiseuille ini
dengan baik. Konsep dasar perancangan pipa, jarum suntik dkk menggunakan persamaan ini.
4
Debit fluida sebanding dengan R (R = jari-jari tabung). Karenanya, jari-jari jarum suntik atau
jari-jari pipa perlu diperhitungkan secara saksama. Misalnya, jika kita menggandakan jari-jari
dalam jarum (r x 2), maka debit cairan yang nyemprot = menaikan gaya tekan ibu jari
sebesar 16 kali.
36