Page 95 - KFR SEMESTER 2 2018
P. 95
Atas dominasi sektor pertanian terhadap PDRB, perlu dicermati dua faktor yaitu
penurunan distribusi persentase serta tingkat kesejahteraan petani selaku pemain
utama dalam sektor ini. Sebagaimana tertera dalam tabel V.1 di atas, perkembangan
share sektor pertanian menunjukan tren yang menurun. Hal ini perlu disikapi berkaitan
dengan produktivitas hasil pertanian. Dengan semakin berkurangnya lahan pertanian
serta penurunan kualitas lahan, perlu upaya terobosan berupa peningkatan teknologi
pertanian yang tepat guna sehingga hasil pertanian dapat dipertahankan dan
ditingkatkan.
Faktor penting berikutnya yaitu tingkat kesejahteraan petani. Salah satu indikator
yang digunakan untuk menilai tingkat kemampuan atau daya beli petani di pedesaan
adalah Nilai Tukar Petani (NTP). NTP juga menunjukkan daya tukar dari produk
pertanian dengan barang jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. NTP
dihitung dengan membandingkan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks
harga yang dibayar petani (dalam persentase). Indeks harga yang diterima petani adalah
indeks harga yang menunjukkan perkembangan harga produsen atas hasil produksi
petani, sedangkan indeks harga yang dibayar petani adalah indeks harga yang
menunjukkan perkembangan harga harga kebutuhan rumah tangga petani, baik
kebutuhan untuk konsumsi rumah tangga maupun kebutuhan untuk proses produksi
pertanian. Semakin
Grafik V.1 Nilai Tukar Petani Provinsi Bengkulu tinggi NTP, secara
relatif semakin kuat
98,00
96,00 pula tingkat
94,00
92,00
90,00 kemampuan/daya beli
88,00
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus Oktober November Desember petani. Nilai tukar
September
petani sebagaimana
ditunjukkan pada
NTP 2018 NTP 2017 NTP 2016 NTP 2015
grafik V.1
Sumber: BPS Provinsi Bengkulu
menunjukan bahwa
nilai NTP Provinsi Bengkulu berfluktuasi dengan trend menurun. Indeks NTP berfluktuasi
selama kurun waktu 4 tahun tahun terakhir dengan indeks tertinggi tercatat pada bulan
Maret 2015 sebesar 96,24 dan terendah pada bulan Juli 2016 sebesar 91,64. Sementara
di tahun 2018 Nilai Tukar petani tertinggi berada pada bulan November sebesar 95,27
dan terendah bulan Juli sebesar 92,37. Besaran NTP yang berada di bawah 100 tersebut
mencerminkan bahwa petani mengalami defisit karena tingkat kenaikan indeks harga
70 KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN
PROVINSI BENGKULU