Page 7 - modul cake pernikahan 3
P. 7
A. Uraian Materi
1. PENGERTIAN CAKE PERKAWINAN
Cake perkawinan adalah hidangan yang disajikan di resepsi pernikahan setelah
makan malam. Pada zaman dulu, orang Romawi membuat kue pengantin dari
gandum dan selai. Bentuk kue saat itu juga masih sederhana, tidak seperti kue
pernikahan pada saat ini. Saat ini, kue pernikahan sudah dimodifikasi menjadi
berbagai macam bentuk dan dihiasi dengan aneka ragam ornament. Sejak jaman
Romawi, biasa juga melakukan tradisi memotog kue, yang dilakukan oleh kedua
mempelai dan dilanjutkan saling menyuapi memiliki makna kasih sayang dan saling
menjaga satu dengan yang lainnya.
Cake perkawinan dapat dibuat menggunakan berbagai jenis cake dasar. Biasanya
cake ini dibuat berlapis-lapis. Untuk cake sederhana dapat dibuat hanya satu tingkat,
sedangkan cake yang lebih mewah dapat dibuat dengan dua atau tiga tingkat, bahkan
5 tingkat. Bahan pengisi umumnya adalah butter cream, tetapi tidak menutup
kemungkinan menggunakan selai atau bahan pengisi lain. Bahan penutup kue pada
umumnya adalah butter cream. Cake juga dapat ditutup dengan fondant. Jiasan dan
ornamen yang di guunakan biasanya adalah bunga, pita dan renda. Dan saat ini
ornamen yang sering digunakan adalah miniatur orang yang menikah.
Desain kue pernikahan juga sangatlah beragam. Pada umumnya didomisili warna
putih, walaupun tidak selalu demikian. Warna putih pada kue pengantin juga
memiliki arti tersendiri. Pada era Victorian, icing putih yang menutupi kue sangatlah
lazim karena mengartikan kesucian dan keperawanan pengantin. Pada zaman ini
caken perkawinan menjadi lebih moderen, dimana sekarang cake perkawinan
memiliki desain yg lebih menarik. Contohnya cake perkawinan yang berbentuk
istana, kereta istana dan lain-lain. Hal itu juga di bantu dengan adanya ornamen pada
cake. Tujuan lain diberikannya ornamen kue tersebut adalah sebagai berikut :
a. Meningkatkan kualitas kue dalam hal penampilan, rasa dan bentuk
b. Menutup kekurangan pada bentuk fisik yang kurang menarik
c. Menyatakan ungkapan atau maksud dari menghias kue (ucapan selamat)
d. Menjadi pusat perhatian (centre of interest)
Beberapa contoh cake perkawinan diantaranya dapat dilihat pada gambar dibawah
ini.
Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3
Contoh gambar cake perkawinan (https://images.app.goo.gl/6891x2cCufBzASWbA)