Page 32 - Draft E-modul Sistem Respirasi Manusia (Mardianto Harefa 170341615009)

terbalik dengan besarnya volume tempat tersebut. Science Fact
Udara yang kita hirup tidak
Oleh karena itu, volume paru-paru yang membesar seluruhnya hanya mengandung
oksigen, melainkan hampir 79%
membuat tekanan udara didalamnya lebih kecil diantaranya adalah Nitrogen (N 2 ).
Namun gas Nitrogen ini tidak
dibandingkan dengan tekanan udara yang ada
mempengaruhi fungsi tubuh
diluar tubuh, alhasil terjadilah inspirasi yaitu proses mengingat koefisien kelarutan
Nitrogen dalam plasma darah
menghirup udara (oksigen) (Gambar 2.1b). sangat kecil pada tekanan di atas
permukaan laut. Namun, pada
Sebaliknya sesaat sebelum proses ekspirasi atau penyelam atau orang orang yang
bekerja di bawah air, terlalu lama
ekshalasi berlangsung, volume paru-paru akan berada di dalam air, udara
pernapasan berada di bawah
mengecil dan membuat tekanan udara didalamnya
tekanan tinggi, sehingga
menjadi lebih besar bila dibandingkan dengan kandungan Nitrogen bisa
berdampak pada fungsi trubuh,
tekanan udara diluar tubuh, alhasil udara berisikan seperti berakibat pusing-pusing.

karbondioksida bisa keluar dari tubuh dan proses ekspirasi berlangsung (Gambar 2.1c).

Gambar 2.1 Perubahan Tekanan Udara Saat Normal (A), Inspirasi (B), dan Ekspirasi (C)
Sumber : Tortora & Derrickson (2014)

Untuk membesarkan atau mengecilkan volume paru-paru, proses ini juga

melibatkan kerja otot-otot, baik otot diafragma dan otot-otot diantara tulang rusuk

(otot interkostalis). Untuk memberikan ruang bagi volume paru-paru yang membesar
sesaat sebelum inspirasi berlangsung, otot diafragma akan berkontraksi yang