Page 65 - Kelas_11_SMA_Sejarah_Indonesia_Semester_1_Siswa_2016
P. 65

Dapatlah dikatakan bahwa dalam pelaksanaan Tanam Paksa itu umumnya
                       berjalan tidak sesuai dengan ketentuan yang ada.  Pemicu penyelewengan
                       ini tidak terlepas dari adanya cultuur procenten. Pihak pemerintah kolonial
                       di Hindia ini juga melakukan pembiaran dan ini tampaknya yang memang
                       diinginkan oleh pihak kolonial Belanda, agar hasil dari pelaksanaan Tanam
                       Paksa segera dapat memperbaiki ekonomi dan mendapatkan keuntungan
                       yang  sebesar-besarnya  bagi  Negeri  Belanda.  Harus  juga  dipahami  bahwa
                       dalam pelaksanaan Tanam Paksa itu juga disertai dengan tindak kekerasan,
                       tindakan menakut-nakuti para petani.


                       Tanam Paksa telah membawa penderitaan rakyat. Banyak pekerja yang jatuh
                       sakit, bahkan meninggal. Mereka dipaksa fokus bekerja untuk Tanam Paksa,
                       sehingga nasib diri sendiri dan keluarganya tidak terurus. Bahkan kemudian
                       timbul  bahaya  kelaparan  dan  kematian  di  berbagai  daerah.  Misalnya  di
                       Cirebon (1843 - 1844), di Demak (tahun 1849) dan Grobogan pada tahun
                       1850.


                       Sementara itu dengan pelaksanaan Tanam Paksa ini Belanda telah mengeruk
                       keuntungan dan kekayaan dari tanah Hindia. Dari tahun 1831 hingga tahun
                       1877  perbendaharaan  kerajaan  Belanda  telah  mencapai  832  juta  gulden,
                       utang-utang lama VOC dapat dilunasi, kubu-kubu dan benteng pertahanan
                       dapat dibangun. Belanda menikmati keuntungan di atas penderitaan sesama
                       manusia.

                       Pelaksanaan Tanam Paksa dapat dikatakan telah melanggar hak-hak asasi
                       manusia.  Memang  harus  diakui  beberapa  manfaat  adanya  Tanam  Paksa,
                       misalnya, dikenalkannya beberapa jenis tanaman baru yang menjadi tanaman
                       ekspor, dibangunnya berbagai saluran irigasi, dan juga dibangunnya jaringan
                       rel  kereta  api.  Beberapa  hal  ini  memang  sangat  berarti  dalam  kehidupan
                       masyarakat di kemudian hari.
                       »    Nah, kamu sudah belajar tentang sejarah Tanam Paksa.


                            Kamu juga mengetahui berbagai macam jenis tanaman yang
                            dikembangkan pada masa Tanam Paksa. Apakah jenis tanaman
                            di masa Tanam Paksa tersebut pada masa sekarang masih ada
                            yang menjadi komoditas primadona pertanian dan perkebunan di
                            Indonesia? Coba kamu cari komoditas Tanam Paksa tersebut yang
                            saat ini masih menjadi andalan ekspor Indonesia. Carilah data
                            negara mana saja yang menjadi tujuan ekspor komoditas tersebut!






                                                                                            57
                                                                             Sejarah Indonesia
   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70