Page 106 - EBOOK_Peribahasa Jawa Sebagai Cerminan Watak Sifat dan Perilaku Manusia Jawa
P. 106

7.  Bang bang alum-alum
             'Air muka yang senang meskipun layu'
             Artinya adalah meskipun lelah, manusia harus tetap ramah di wajah-
         nya. Orang yang kelihatan selalu segar akan banyak teman.


         8.  Banyu sinaring
             Orang yang amat waspada karena air itu telah jernih, masih disaring
         lagi.  Ini  dimaksudkan sebagai  peringatan kewaspadaan.

         9.  Bungahe kaya jaran ebeng-ebeng
             Bergirang hati luar biasa. Seorang yang sedang bergirang hati meng-
         goyangkan tubuh.  seperti permainan kuda kepang jaran ebeng.

          10.  Cacah  eri
             Menghitung semua secara sama atau  kesamarataan.

          11 .  Cacah  molo
             Menghitung  secara besar  kecil.  Artinya  adalah  menghitung  semua
         sama seperti  menghitung kepala rumah.

          12.  Cacah  sirah
             Menghitung jumlah manusia,  dihitung dari jurnlah kepalanya.

          13.  Cagak alu
             Orang yang mengerjakan sesuatu dan dapat diandalkan.  Orang yang
         dapat diandalkan dalam pekerjaan dapat dipakai sebagai tiang atau untuk
         sandaran temannya.


          14.  Ceblok alu
             Kerjasama  dalam  satu  wadah.  Ruang  lingkup  yang  sama  dalam
         istilah Jawa dinamakan dengan ceblok alu.

          15.  Kebanjiran segara madu
             Orang yang sedang mendapat kesenangan berlimpah-limpah.  Dalam
         hidup,  manusia  kadang  mengalami  kebahagiaan  atau  kesenangan  yang
         luar biasa.


         98
   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110   111