Page 105 - EBOOK_Peribahasa Jawa Sebagai Cerminan Watak Sifat dan Perilaku Manusia Jawa
P. 105

5.6.2  Perilaku  Positif yang  Berbubungan  dengan  Sosial  Kemasya-
           rakatan

      1.  Alesus gumeter
          'Seperti angin puyuh mencari keadilan'
          Artinya adalah orang yang merasa tertindas sering memerlukan ke-
      adilan untuk mencari ketenangan. Ketenangan itu seperti angin sehingga
      ketika mencari ketenangan ke sana-kemari dianggap seperti lesus.

      2.  Ana bapang sumimpang
          'Menghindari halangan atau  rintangan'
          Artinya  adalah  orang  yang  menghindari  halangan  atau  rintangan
      berarti  ingin mendapat kemudahan dalam hidup.

      3.  Anggajah elar
          'Orang yang  sanggup mengatasi kesulitan dan banyak pekerjaan'
          Orang yang  di  masyarakat harus  mampu menghindari  kesulitan  se-
      hingga segala sesuatu akan lebih mudah.

      4.  Anglung-Angleng gandha unen ombyong-ombyong
          'Pertanda bagi petani huma sudah mulai tanam'
          Maknanya  adalah  tanda-tanda  bagi  petani  untuk  mulai  bekerja.
      Dalam hal  ini,  petani dapat dipakai sebagai perumpamaan pekerja.

      5.  Angon mangsa
          Mencari  waktu  yang  baik  untuk  sesuatu  yang  perlu  dikerjakan.
      Orang memang perlu memperhitungkan saat yang baik untuk melakukan
      sesuatu, terutama dalam berhubungan dengan orang lain. Membicarakan
      sesuatu yang pelik dengan orang yang  sedang sibuk atau menderita ke-
      susahan,  sangat tidak etis.

      6.  Balung tinumpuk
          Dua  anak  dinikahkan  bersama-sama.  Menyatukan  keluarga  berarti
      menumpuk  tulang,  membesarkan  keluarga  dengan menambah  keluarga
      dari  masing-masing mempelai.


                                                                    97
   100   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110