Page 71 - EBOOK_UMKM dan Globalisasi Ekonomi
P. 71
71
Mukti Fajar ND.
bandingkan beberapa negara tetangga. UMKM Malaysia atau India telah
mampu menyumbangkan ekspor lebih 30 persen dari total ekspor non migas
nasionalnya.
Sebagai pembanding dapt kita lihat Nilai eksport yang dilakukan oleh
negara-negara “The Top Five “ sebagai berikut
Tetapi ironisnya, pemerintah lebih banyak memberikan perhatian pada
industri besar, hanya dengan pertimbagan kuantitaif jumlah nilai eksport
usaha besar lebih tingi dari nialai eksport UMKM. Padahal, UMKM di negeri
ini telah terbukti menjadi wirausahawan yang tangguh. Ketika krisis ekonomi
terjadi di Indonesia pada tahun 1997-1998, UMKM justru mampu
menyelamatkan ekonomi dalam negeri dari keambrukan yang lebih parah.
Sementara, perusahaan besar sibuk merumahkan karyawan tetapi UMKM
menjadi ladang kerja baru. UMKM mampu menampung 99,45 persen dari
total tenaga kerja nasional atau 73,24 juta tenaga kerja. Padahal kalau
pemerintah mau melihat lebih komprehensi dari data statistik yang ada
sesungguhnya UMKM memberikan sumbangan yang lebih baik dari pada
usaha besar.
Misalnya pada tahun 2007 nilai PDB UMKM mencapai Rp 2.121,3 triliun
meningkat sebesar Rp 335,1 triliun dari tahun 2006. Dari jumlah ini UMKM
memberikan kontribusi sebesar 53,6 persen dari total PDB Indonesia, sedikit
lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2006 yang mencapai Rp 1.786,2