Page 128 - Toponim sulawesi.indd
P. 128
114 Jaringan Maritim Indonesia: Sejarah Toponim Kota Pantai di Sulawesi
Gambar 3.2.9 Kapal Koninklijke Paketvaart Maatschaappij (KPM)
Sumber: Thesipstlist
http://www.theshipslist.com/ships/lines/kpm.shtml (diakses 30 Juli 2016)
ketiga menjadi 207m. Selanjutnya di tahun 1956 panjang dermaga 225m, 1957
mencapi 400 m. Begitupun pembangunan ditambah dan diperbesar disesuaikan
dengan kapasitas yang dibutuhkan termasuk bak penampungan air, yang
tadinya 150 ton menjadi 200 ton. Selain itu jalan-jalan dalam pelabuhan dan
sekitar pelabuhan pun dikerjakan dan dibenahi, yang tadinya sebagian jalan
berair, ditimbun dan diaspal. Begitupun dengan fasilitas lainnya.
Sesudah Indonesia merdeka, periode 1945 – 1950an, masalah
perhubungan laut di Indonesai umumnya ditangani oleh Koninklijke
Paketvaart Maatschappij (KPM) namun luasnya kepulauan Indonesia,
termasuk daerah Sulawesi yang terdiri dari banyaknya pulau, belum mampu
dilayani oleh perusahaan KPM. Sebelum Perang Dunia II KPM memiliki140
buah kapal. Usai Perang, KPM kehilangan ± 98 kapal. Hal ini berarti ada
11
11 “Thesipstlist” http://www.theshipslist.com/ships/lines/kpm.shtml. (diakses, 29 Juli 2016).