Page 15 - Ebook Fisika berbasis Umekbubu

C. Asas Black

Pada peristiwa penyerapan kalor maupun
pelepaskan kalor dari satu medium ke medium
lainnya selalu menunjukan keseimbangan termal
antara benda bersuhu tinggi dan rendah. Benda
bersuhu tinggi akan melepaskan sejumlah kalor
ke benda yang bersuhu rendah. Menurut Joseph
Black seorang ilmuan dari Skotlandia (1728 –
1799) bahwa es akan berubah wujud menjadi cair
dengan adanya kalor. Es dapat menyerap kalor
dan menggunakan energi panas tersebut untuk
mengubah bentuknya menjadi cair. Besarnya
energi kalor yang diserap oleh benda dingin sama
dengan jumlah kalor yang dilepas oleh benda
panas. Prinsip ini merupakan hukum kekekalan
energi yang pertama kali dirumuskan oleh Joseph
Black sebagai asas perpindahan kalor yang
selanjutnya disebut asas Black. Bunyi asas Black Gambar 11. Ahli Fisika (1728-1799)
sebagai berikut:

“Banyaknya kalor yang dilepaskan oleh benda panas, jumlahnya sama dengan kalor yang
diterima oleh benda dingin”.

Secara matematis dirumuskan:
Asas Black
Q lepas = Q terima ..................................(3)

Keterangan:
0
0
Q lepas = kalor yang dilepaskan oleh benda bersuhu tinggi, ( C atau K)
0
0
Q terima = kalor yang diterima oleh benda bersuhu rendah, ( C atau K)

10