Page 38 - Ebook Fisika berbasis Umekbubu
P. 38
G. Perpindahan Kalor
Ada tiga cara perpindahan kalor yaitu secara radiasi, konveksi dan konduksi.
1) Radiasi
Dunia Fakta
Salah satu aktivitas yang dilakukan di
dalam umekbubu adalah kegiatan
menghangatkan tubuh dekat tungku api.
Biasanya terjadi di waktu pagi hari yang
suhu udara luar masih terasa dingin ataupun
pada malam hari. Para anggota keluarga
duduk bersama membentuk lingkaran
dengan api sebagai pusat kalor atau panas.
Gambar 12a. Berpanggang api Jika sumber nyala api semakin kecil posisi
duduk saling berdekatan dan sebaliknya
jika nyala api semakin membesar posisi
duduk juga semakin menjauhi sumber
kalor. Kulit manusia sebagai sensor
informasi tentang derajat panas dan dingin
yang dirasakan. Semakin dekat dengan
sumber api suhunya semakin tinggi,
begitupula semakin jauh dari sumber api
Gambar 12b. Menjemur ikan
suhunya semakin rendah.
Pengawetan ikan dengan cara menjemur di panas matahari. Cahaya matahari
sebagai sumber energi kalor yang berfungsi untuk mengeringkan ikan.
Dari kedua contoh di atas dapat dilihat bahwa kalor dapat merambat dari pusat kalor
yang bersuhu tinggi melalui udara di lingkungan sekitar ke tubuh. Perambatan kalor
terjadi melalui radiasi gelombang panas dari sumber api dan matahari. Semakin
jauh dari sumber kalor, suhunya semakin kecil. Lamanya waktu radiasi sebanding
dengan jumlah kenaikan kalor. Jika semakin lama berjemur di api dan cahaya
matahari, kulit akan terasa panas dan bisa merusak kulit. Jadi, dapat disimpulkan
bahwa perpindahan kalor secara radiasi adalah perpindahan energi kalor dalam
33