Page 112 - E-modul Perencanaan Desain Interior Hunian Berdasarkan Ergonomi
P. 112
= 66 cm – (19 cm + (0,15 x 19) + 6 cm
= 50 cm
Keterangan:
a = jarak antara ujung rentang tangan ke depan dengan dinding
Gambar 108. Jarak ujung rentang tangan kedepan dengan dinding
(Sumber: Pribadi)
Gambar 109. Ilustrasi ketebalan meja kerja
(Sumber: Pribadi)
Berdasarkan perhitungan di atas maka dapat diperoleh tebal meja
kerja sebesar 50 cm. Tebal meja ini juga akan menjadi acuan pada
tebal meja di zona lainnya.
− Langkah selanjutnya adalah menentukan lebar zona kerja. Lebar zona
kerja ini akan disatukan dengan zona untuk kegiatan menggoreng
atau merebus dan meniriskan makanan. Pertimbangan dalam hal ini
adalah karena dapur hanya akan digunakan oleh satu orang saja yaitu
ibu. Berdasarkan pendapat dari Prasetyo dan Sari dalam bukunya
yang berjudul Antropometri dan Ergonomi di Hunian Sederhana bahwa
lebar zona kerja ini dapat diukur dengan jangkauan rentang tangan
(jrt). Dari tabel nomor 3 diketahui bahwa jangkauan rentang tangan
ibu adalah 153 cm. Peletakan zona meracik ini adalah pada sebelah
kanan dari zona menggoreng atau merebus dengan lebar 66 cm.
Pemilihan peletakan zona ini di sebelah kanan karena akan
99