Page 26 - Modul Instalasi Penerangan Listrik
P. 26
INSTALASI PENERANGAN LISTRIK
a) Peralatan yang rusak harus segera diganti dan diperbaiki. Untuk
peralatan rumah tangga seperti saklar, fiting, stop kontak, setrika
listrik, pompa listrik yang dapat mengakibatkan kecelakaan listrik.
b) Tidak diperbolehkan untuk mengganti pengaman arus lebih
dengan kapasitas yang lebih besar, mengganti kawat pengaman
lebur dengan kawat yang kapasitasnya lebih besar, memasang
kawat tambahan pada pengaman lebur untuk menambah daya.
c) Bagian yang bertegangan harus ditutup dan tidak boleh disentuh
seperti terminal-terminal sambungan kabel.
d) Peralatan listrik yang rangkaiannya terbuat dari logam harus di
tanahkan.
2) Menurut PUIL ayat 920 A1, tentang keselamatan kerja berkaitan
dengan tempat kerja, di antaranya:
a) Ruangan yang di dalamnya terdapat peralatan listrik terbuka,
harus diberi tanda peringatan “AWAS BERBAHAYA”
b) Berhati-hati bekerja di bawah jaringan listrik
c) Perlu digunakan peralatan pelindung bila bekerja di daerah yang
rawan bahaya listrik
e. Pelaksanaan P3K
Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K) mencakup tindakan
tepa tatas prinsip tretentu dengan metode baku dalam mengatasi suatu
kecelakaan sebelum korban dikirim ke Rumah Sakit. Pertolongan Pertama
pada Kecelakaan di tempat kerja merupakan upaya memberikan
pertolongan pertama secara tepat kepada pekerja dan atau orang lain yang
berada di tepmat kerja mengalami sakit/cidera di tempat kerja.
Petugas P3K di tempat kerja merupakan pekerja yang ditunjuk oleh
pengurus/pengusaha dan diserahi tugas tambahan untuk melaksanakan
P3K di tempat kerja. Fasilitas P3K merupakan semua peralatan,
perlengkapan, dan bahan yang digunakan dalam pelaksanaan P3K di
tempat kerja.
Penerapan standard dan peraturan instalasi tenaga listrik 14