Page 165 - Kompendium Katekismus Gereja Katolik
P. 165
Seksi Dua: Sepuluh Perintah Allah 161
480. Apa yang diminta oleh Allah kepada setiap orang berkenaan dengan
damai?
Allah mewartakan ”Berbahagialah orang yang membawa damai” (Mat 5:9). 2302-2303
Dia meminta kedamaian hati dan menegaskan imoralitas dari kemarahan yang
merupakan keinginan untuk membalas dendam agar musuhnya menderita. Dia
juga mengutuk kebencian yang membawa orang untuk menginginkan yang jahat
terhadap sesamanya. Sikap-sikap ini, jika dikehendaki dan disetujui dengan sadar
dan sengaja berkenaan dengan hal yang amat penting, merupakan dosa berat
melawan cinta kasih.
481. Apa itu damai di bumi?
Damai di bumi ini, yang dibutuhkan untuk hormat dan perkembangan hidup 2304-2305
manusia, bukan hanya sekadar tidak adanya perang atau perimbangan kekuasaan
di antara kelompok-kelompok yang ada. Damai itu berarti ”ketenangan tatanan”
(Santo Agustinus), ” akibat kebenaran ” (Yes 32:17) dan hasil cinta kasih. Damai dunia
merupakan gambaran dan buah damai Kristus.
482. Apa yang dibutuhkan untuk menciptakan damai di bumi?
Damai di bumi menuntut pembagian yang adil dan perlindungan hak milik 2304
pribadi, komunikasi bebas antarmanusia, hormat terhadap martabat pribadi dan 2307-2308
bangsa, dan praktek keadilan dan persaudaraan yang terus-menerus.
483. Kapan diperbolehkan secara moral untuk menggunakan kekuatan
militer?
Penggunaan kekuatan militer bisa dibenarkan secara moral jika memenuhi 2307-2310
syarat-syarat berikut secara serentak:
– penderitaan yang diakibatkan oleh penyerang sudah begitu berat, akut,
dan berlangsung lama,
– semua cara damai yang sudah dicoba terbukti tidak membawa hasil,
– ada dasar yang kuat dan prospek yang jelas akan keberhasilan,
– penggunaan senjata, terutama senjata-senjata modern yang bisa
mengakibatkan kerusakan massal, tidak boleh berakibat lebih buruk
daripada keadaan buruk aktual yang akan dihindarkan.