Page 30 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 30
MELIHAT PAPUA DARI PERSPEKTIF GENETIK
Memahami Asal-Muasal salah satu atau merupakan campuran
dari kedua ras.”
Berbicara mengenai sejarah kepulauan
Nusantara tidak bisa terlepas Wallace tidak saja mengkaji karakter,
dari Alfred Russel Wallace yang tetapi juga mengkaji kekurangan
menuangkan pengalamannya selama dan keunggulan fisik mereka. Kedua
berkelana di Kepulauan Nusantara populasi manusia Indonesia tersebut
dalam bukunya yang berjudul The secara klasik dikelompokkan dalam
Malay Archipelago terbitan tahun dua kelompok, yaitu penutur bahasa
1869. Selain mempelajari fauna Austronesia dan non-Austronesia atau
dan flora di kepulauan Nusantara, Papua. Pemisahan itu digambarkan
Wallace juga menuliskan kisahnya dengan suatu garis maya yang
berhadapan dengan penghuni di memisahkan populasi Nusantara bagian
berbagai tempat yang dikunjunginya. barat dengan Nusatara bagian timur,
Dalam tulisannya, ia menyimpulkan demikian pula dengan pemisahan
bahwa ada dua ras berbeda yang flora dan faunanya, walau ada sedikit
mendiami Kepulauan Nusantara, yaitu pergeseran. Dia menetapkan sebutan
ras Melayu dan ras Papua: “Ras Melayu atas garis maya tersebut sebagai
mendiami hampir seluruh bagian Garis Wallacea. Garis ini membantu
barat kepulauan itu, sedangkan ras memberikan pijakan dasar mengenai
Papua mendiami New Guinea (seluruh persebaran maupun ciri manusia
Pulau Papua) dan beberapa pulau di Nusantara bagian barat dan timur.
dekatnya. Di daerah-daerah tertentu Dari sudut genetika, penyebutan “ras”
ditemukan suku-suku yang merupakan ini tidak lagi merupakan istilah yang
peralihan dari kedua ras tersebut. Sulit populer. Ahli genetika populasi yaitu
mengetahui apakah mereka termasuk Luigi Cavali Sforza (2000), menyatakan
15
PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA