Page 78 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 78

memperlihatkan bahwa penurunan          gen yang sama, walaupun memiliki                           tahun 1869, yang memberikan batas
                      genetik sangat erat hubungannya         perbedaan kecil pada beberapa                              geografis untuk fauna, flora, dan juga
                      dengan bahasa maupun geografi.          gen. Penelitian keragaman genetik                          untuk manusia. Penutur Austronesia
                                                              memungkinkan para ilmuwan untuk                            menempati sisi barat Nusantara,
                      Data yang telah dihimpun memberikan     membuat rekonstruksi semacam silsilah                      sebaliknya kelompok Papua menempati
                      bukti bahwa manusia dari moyang Asia    manusia dan mengungkap kebenaran                           kawasan Melanesia di sebelah timur.
                      mulai berpindah ke arah Indonesia       bahwa semua manusia modern itu                             Pembagian itu juga didukung oleh hasil
                      timur sekitar 4.000 tahun yang lalu     semuanya berasal dari Afrika. Spesies                      analisis DNA berdasarkan penurunan
                      dan kemudian bercampur dengan           kita, Homo Sapiens yang memiliki                           maternal dan paternal. Akan tetapi studi
                      penutur bahasa Papua yang lebih dulu    arti ”orang bijak” berevolusi di Afrika.                   genetika terkini menggunakan teknologi
                      menghuni wilayah ini. Sesuai dengan     Penemuan fosil terbaru dari Maroko                         terbarukan Next Generation Sequencing
                      data linguistik dan arkeologi, bukti    menunjukkan bahwa ciri manusia                             memberikan hasil yang belum pernah
                      genetik menunjukkan keberadaan          modern sudah mulai muncul sekitar                          dapat diperoleh sebelumnya, genetika
                      Papua pre-Austronesia di Indonesia      300.000 tahun lalu. Selama 200.000                         manusia Indonesia ternyata merupakan
                      timur dan penyebaran para petani        tahun berikutnya, manusia modernnya                        percampuran dari genetika moyang
                      Austronesia ke Indonesia Timur yang     sebagian tetap tinggal di Afrika tetapi
                      terjadi belakangan. Aliran utama        sebagian kelompok berpindah ke                             yang berbeda. Persentase genetika
                      gen dari barat ke timur ini tidak       berbagai wilayah benua dan terisolasi                      Austronesia lebih dominan di bagian
                      menghilangkan adanya bukti migrasi      dari lainnya membentuk populasi baru.                      barat Indonesia dan secara gradual
                      kecil lainnya yang dampaknya hanya                                                                 menurun ke arah timur. Sebaliknya
                      terbatas pada beberapa kasus. Karena    Kepulauan Nusantara merupakan                              persentase genetika Papua secara
                      bukti genetik terkini menunjukkan       persimpangan jalan kelompok manusia                        gradual akan meningkat dan dominan
                      bahwa percampuran antargen telah        modern “Out of Africa” dan dipengaruhi                     di Indonesia sebelah timur. Walaupun
                      terjadi secara intensif sejak ribuan    oleh beberapa gelombang migrasi.                           demikian, sebenarnya genetika
                      tahun lalu, maka pemahaman adanya       Indonesia memiliki keragaman etnis                         Austronesia akan dapat kita temukan
                      diskontinuitas gen atau pergantian      dan bahasa yang jumlahnya mencapai                         juga di wilayah Melanesia, demikian
                      dapat diabaikan.                        sekitar 700 tetapi secara klasik                           pula genetika Papua di Indonesia Barat.
                                                              dikelompokkan ke dalam dua bagian,                         Hasil ini memerlihatkan bahwa apa
                      Penelitian genetika berhasil            yaitu penutur Austronesia dan non-                         yang terjadi pada masa lalu adalah
                      mengungkap dua kebenaran mendalam       Austronesia atau sering disebut Papua.                     percampuran genetik dan bukan
                      tentang manusia. Yang pertama, adalah   Dua penutur ini dipisahkan oleh garis                      pergantian genetik.
                      bahwa semua manusia itu berkerabat      maya, seperti yang diusulkan oleh
                      dekat. Setiap orang memiliki kumpulan   naturalis Alfred Russel Wallace pada                       Prof. Dr. Herawati Sudoyo



                   62
                                                                                                                                                                                                      63
                   62     PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA                                                                                   P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  63
                          P
   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83