Page 73 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 73

Gambar 10. Distribusi dan frekuensi haplogrup kromosom Y pada populasi wilayah Kepala
 Burung dan sekitarnya. Ukuran dari diagram pie menunjukkan jumlah sampel yang diperiksa.
 Sumber : Mona dkk., 2007

 Baham dan Ekari (TNG, Trans New   (6.050–21.325). Yang kedua terbanyak
 Guinea); Maibrat, Moi, Tehit, Hatam,   adalah M-P34 yang berasal dari
 dan Karon (Papua Barat); Mantion dan   Melanesia dan diperkirakan timbul pada
 Moskona (Kepala Burung Timur); Irarutu,   sekitar 7.356 tahun yang lalu di PNG
 Onin, Wandamen dan Biak (Austronesia).   dan menyebar ke timur maupun utara.
 Hasil yang dapat diamati adalah bahwa
 97.5% dari kromosom Y yang diperoleh   Dari keseluruhan total pemeriksaan,
 berasal dari 5 haplogrup Melanesia;   2.5% berasal dari 2 haplogrup dari Asia
 agaknya keanekaragaman tersebut   Timur yaitu O-M119 and O-M122, yang
 memberikan refleksi adanya sejarah   dibawa ke Papua oleh para migran yang
 lokal. C-M38 merupakan haplogrup   berbahasa Austronesia sekitar 3.500 tahun
 yang umum ditemukan di NWNG (North   yang lalu (Gambar 10). Di sini jelas sekali
 West New Guinea, barat daya) dan   tergambar bahwa ekspansi Austronesia
 kedua terbanyak di Papua. Haplogrup   hanya memiliki dampak yang kecil dalam   Gambar 11. Pemeriksaan antropometri di lapangan sebagai bagian data fisik yang diperiksa.
 ini timbul sekitar 12.375 tahun yang lalu   kaitannya dengan keanekaragaman   Sumber : Dokumentasi Lembaga Eijkman



                                                                                         57
 56  P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  57
 56
   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78