Page 95 - RAHMATAN LIL ALAMIN
P. 95
tersebut mencakup empat hal pokok. Pertama, rasul
utusan Allah itu adalah Nabi Muhammad. Kedua,
yang mengutusnya adalah Allah SWT. Ketiga, rasul
itu diutus kepada mereka (al-’alamin). Keempat,
risalah yang disampaikan mengisyaratkan sifat-sifat
kedamaian dan kasih sayang yang mencakup semua
waktu dan tempat. 77
Ajaran Islam yang rahmatan lil’alamin itu
mengandung makna bahwa kehadirannya
memberikan rahmat kepada seluruh alam, termasuk
di dalamnya lingkungan hidup, binatang, tumbuh-
tumbuhan, dan seluruh umat manusia tanpa
membedakan agama, golongan, etnis, dan peradaban.
Rasulullah SAW bersabda,
سانلل مهعفنأ للها لإ سانلا بحأ
Artinya : Sebaik-baik manusia di hadapan Allah
adalah yang memberikan manfaat bagi manusia
lainnya).
Oleh karena itu, sebagai umat Islam, tentu
kita tidak menginginkan seluruh amal ibadah yang
dikerjakan selama menjadi bangkrut (tak bersisa)
karena perbuatan menjelek-jelekkan orang lain,
mencuri, membunuh, korupsi, berzina, dan lainnya.
Kita diajarkan untuk menyayangi dan mengasihi
sesama, apa pun latar belakangnya. Suatu hari
Rasulullah SAW bertanya kepada para sahabat,
77 Quraish Shihab, Tafsir Al-Mishbah: Pesan, Kesan, dan Keserasian al-Qur’an,
Vol. 03, (Jakarta: Lentera Hati, 2002), h. 113.
86 • DR. H.Udin, M.A