Page 23 - Bahan Ajar Fisika Kelas XI SMA/MA_Kelompok 4
P. 23

Rotasi Benda Tegar




                                 
                      sin    −    (  ) =      
                                  2
                   
                    +       =      sin   
                    2
                    
                 (   +   )    =      sin   
                     2

                          sin   
                    =
                         
                         2  +   
                            1
                                 2
                 Karena    =      , maka:
                            2
                          sin     2
                    =          =     sin   
                     1            3
                     2     +   

                      Berapakah kecepatan benda yang menggelinding saat sampai di dasar bidang miring pada
                 Gambar  1.13?  Nilai  dari  kecepatan  benda  tersebut  dapat  ditentukan  menggunakan  persamaan

                 hukum kekekalan energi, yaitu sebagai berikut.
                                         =     
                                        1
                                               2
                                    +      =      +     
                                                      2
                                               2
                                        1
                                  1
                          +        +      =          +         +     
                               1         1  1             2         2  2
                 Karena dalam keadaan 1, benda masih berada di puncak bidang miring, maka benda tersebut tidak
                 memiliki energi kinetik, dan hanya memiliki energi potensial. Sedangkan dalam keadaan 2, benda
                 telah mencapai lantai dasar. Hal ini berarti benda tidak lagi memiliki energi potensial, melainkan

                 energi kinetik.

                                            1         1
                                                  2
                                                          2
                                        ℎ =        +     
                                            2         2
                                                         2
                 Besar dari momen inersia adalah    =         dengan k merupakan konstanta yang diperoleh dari jenis
                 momen inersia benda (Gambar 1.10), maka persamaannya menjadi seperti berikut.
                                            1         1
                                                               2
                                                            2
                                                  2
                                        ℎ =        +          
                                            2         2
                                                    2
                                             2
                                    2  ℎ =    +     
                                                                             2  ℎ
                                                                         = √
                                                                            1 +   




                                                                                                             19
            Fisika SMA/MA Kelas XI Semester 1
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28