Page 23 - PERTEMPURAN TELUK CIREBON
P. 23

Pertempuran Teluk Cirebon





                            Dilihat  perannya  sebagai  sebuah  pelabuhan  di  pulau
                        Jawa,  Cirebon  adalah  pelabuhan  penghubung  antara

                        pelabuhan  Jakarta  dan  Japara  (Jawa  Tengah),  untuk
                        mobilitas  logistik  maupun  mobilitas  pasukan  untuk

                        pertahanan,  untuk  pertahanan  Belanda  menempatkan

                        pasukan pertahanan di daerah Karesidenan Cirebon. Selain
                        pertahanan  dalam  perekonomian  pemerintahan  Hindia

                        Belanda juga melihat daerah yang sangat strategis hingga
                        mendirikan  beberapa  perusahaan  penting  diantaranya  de

                        Javasche bank, Nederland Insdische es Comto Maschapai,

                        Internatio  Bank,  Brtitish  Amerrican  Tobacco  dan
                        Internationale  Rediet  &  Handels  Vereniging-Rotterdam.

                        Tidak  hanya  pada  zaman  pemerintahan  Hindia  Belanda
                        Cirebon dianggap vital, pada awal masuknya Jepang pun,

                        Jepang masuk ke pulau Jawa melalui Eretan (Indramayu)

                        dimana  secara  geografis  dekat  dengan  Cirebon.  Eretan
                        dipilih  sebagai  pintu  masuk  dikarenakan  kondisi  pantai

                        yang  berlumpur  dan  letaknya  yang  strategis  diantara
                        pelabuhan  sunda  kelapa  dan  pelabuhan  Cirebon  sebagai

                        basis pertahanan laut didaerah jawa
                            Melihat  data-data  diatas  bagaimana  peran  daerah

                        Cirebon  dari  zaman  kerajaan  Islam,  pada  zaman  VOC,

                        pemerintahan kolonial Belanda dan pada awal masuknya
                        Jepang  menjadi  salah  satu  alasan  kami  tertarik  untuk

                        menulis sejarah lokal terkait perjuangan mempertahankan
                        kemerdekaan di Wilayah Karesidenan Cirebon. Selain hal

                        tersebut alasan kami mengangkat sejarah militer khusunya





                                                   10
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28