Page 18 - PERTEMPURAN TELUK CIREBON
P. 18

Pertempuran Teluk Cirebon





                        Jawa.   Indonesia    belum    memiliki   tentara   resmi
                        sebagaimana  layaknya  Negara  merdeka.  Untuk  menjaga

                        keamanan  dan  mempertahakan  kemerdekaan  secara
                        spontan  rakyat  Indonesia,  terutama  para  pemudanya,

                                                                         8
                        membentuk laskar dengan bersenjatakan seadanya.
                            Akibat  dari  berbagai  perlawanan  bangsa  Indonesia,
                        keadaan ini memaksa pihak sekutu yang diwakili  Inggris

                        untuk menyelesaikan masalah konflik ini, Inggris meminta
                        Belanda  dan  Indonesia  untuk  berunding.  Tetapi  pihak

                        Belanda  tidak  memiliki  niat  baik  untuk  menghormati

                        kedaulatan RI, terbukti beberapa kali Belanda melanggar
                        kesepakatan perundingan diantaranya adalah perundingan

                        Linggarjati.  Perundingan  yang  berlangsung  pada  10
                        November 1946 bertempat di desa Linggarjati, Kabupaten

                        Kuningan  Jawa  Barat,  perundingan  antara  wakil  RI

                        dengan Komisi Umum Belanda. Perundingan ini dipimpin
                                                           9
                        oleh  Lord  Killearn  dari  Inggris.   Hasil  perundingan
                        tersebut ditanda tangani oleh kedua belah pihak pada 15
                        November  1946.  Empat  bulan  setelah  merampungkan

                        naskah  perundingan  Linggarjati  tepatnya  25  Maret  1947
                        kedua  belah  pihak  menyepakati  isi  perjanjian  tersebut.

                        Setelah    ditandatanganinnya    naskah     perundingan,

                        pemerintah mengumumkan pengakuannya secara de facto



                        8  Suwondo, Sejarah Revolusi Kemerdekaan (1945-1949). (Jakarta:
                        Depdikbud 1979), hal. 59
                        9  Poliman, B.A., Keterlibatan tentara pelajar dalam mempertahankan
                        Kemerdekaan 1945-1949, (Yogyakarta L Depdikbud 1995), hlm. 6-7




                                                   5
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23