Page 17 - PERTEMPURAN TELUK CIREBON
P. 17
Pertempuran Teluk Cirebon
pada abad ke XIX dan awal abad XX, berakhir dengan
kekalahan Belanda oleh Jepang, pihak Belanda kini
mencoba yang ketiga kalinya dan masalah yang mereka
6
hadapi adalah menaklukan Nusantara sekaligus.
Beberapa daerah di Indonesia terjadi perebutan
kekuasaan, baik dengan cara kekerasan maupun dengan
jalan perundingan. Beberapa karesidenan di jawa, pada
bulan September 1945 pemimpin masing-masing
menyambut proklmasi kemerdekaan dengan menyatakan
diri sebagai pemerintah Republik Indonesia dan
mengancam bahwa terhadap segala tindakan yang
menentang pemerintah Republik Indonesia akan diambil
7
tindakan keras. Ada dua upaya perjuangan bangsa
Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan pada
kurun waktu 1945-1950. Upaya pertama ditempuh melalui
perjuangan di atas meja perundingan, sedang upaya
ditempuh melalui perjuangan fisik yaitu perlawanan di
berbagai daerah nusantara. Banyak pertempuran terjadi
dimana-mana antara pejuang kemerdekaan melawan
tentara sekutu dan tentara Belanda. Daerah pertempuran
yang terkenal, antara lain front Surabaya, Front
Ambarawa, front Bekasi, front Tambun, front Karawang,
front Bandung Timur, front bandung Barat, front Jakarta
serta banyak lagi daerah lain, baik di Jawa maupun di luar
6 Ibid., hal. 447-448.
7 Poeponegoro, Sejarah Nasional Indonesia Jilid VI, (Jakarta : PT.
Balai Pustaka), hal.172
4