Page 5 - Cerita Rakyat Papua (Moi, Byak, Maybrat)
P. 5
Awailas
Cerita Awailas berasal dari suku Moi yang tinggal di daratan besar Sorong, Provinsi
Papua Barat. Awailas dipercaya sebagai seorang pemuda yang cerdik, pandai, tampan, dan
bijaksana pada masanya.
Dari cerita Awailas ini, kita bisa memetik pelajaran berharga, bahwa ketika kita
memiliki kepandaian dan kelebihan, maka kita bisa diterima di lingkungan mana pun.
Berkat kecerdikannya, Awailas bisa memperdaya burung-burung. Para burung
menjadi takluk padanya, sehingga menjadi buruan yang jinak. Dan Awailas pun diterima
keberadaannya di antara burung-burung tersebut.
Begitu juga di alam babi hutan. Awailas mudah saja berburu babi hutan, karena ia
pandai berkomunikasi dengan kawanan babi hutan tersebut. Kemampuannya itu membuat
pemuda Moi itu diterima dan memperoleh kepercayaan dari keluarga babi. Walau ada sebuah
kisah, tatkala Awailas berburu babi, pemuda itu memperoleh hadiah putri cantik dari keluarga
babi.
Namun manusia dan hewan tak mungkin bersatu dalam ikatan perkawinan. Akhirnya
putri babi itu berubah lagi menjadi babi hutan dan kembali ke habitatnya. Awailas pun
bahagia karena tak jadi menikahi putri yang telah berubah wujud menjadi babi hutan.
Ada lagi kisah Awailas lainnya, yakni perjalanannya bertemu dengan putri dari alam
gaib. Awailas berhasil mempersunting sang putri setelah melewati perjuangan yang panjang,
kerinduan yang mencekam, dan kerelaan diri untuk berkorban.
Kisah itu menjadi simbol, bahwa apa pun yang kita inginkan dalam hidup, harus
diperjuangkan, baik itu dengan ilmu atau keahlian kita. Tak ada yang instan, semua cita-cita
harus diperjuangkan dengan tekun. Meskipun ujian dalam memperjuangkan mimpi itu tidak
mudah. Namun sekali kita mengambil keputusan untuk berjuang, apa pun konsekuensinya
harus dihadapi.
Seperti kegigihan Awailas yang hidup dalam kesederhanaan, dekat dengan alam, dan
memperjuangkan cinta yang tidak mungkin menjadi mungkin. Ia tak ragu mengorbankan
5