Page 307 - Microsoft Word - E-BOOK BEST PRACTICE_DARI FILM PENDEK HINGGA PANDAI SIKEK

Sebab, zat aditif tersebut adalah salah satu zat karsinogen.
Spontan peserta didik saya melongo mendengar hal tersebut.
Mereka merasa khawatir. Nah, kekhawatiran tersebut adalah
tujuan utama saya dalam mengajak mereka memahami
tentang literasi. Begitu besarnya manfaat berliterasi.
Selang seminggu, saya menguji pemahaman literasi
mereka terhadap suatu produk makanan yang sehat tanpa
zat aditif yang disebutkan diatas. Meminta untuk membawa
bungkus jajanan tersebut ke sekolah yang menurut mereka
sebuah jajanan pasar yang sehat dan menuliskan sebuah
cerita terkait pentingnya literasi serta memaparkan hasilnya
didepan kelas. Dari hasil pemaparan mereka, disimpulkan
bahwa literasi itu berguna bagi diri sendiri. Sebab,
terbudayanya literasi dari hal terkecil akan membantu mereka
dalam menggunakan sesuatu secara cerdas dan bijak. Alih‐
alih, mereka akan memilih jajanan yang bebas dari zat aditif
berbahaya dalam jangka panjang.

Medan, 6 Mei 2019

Tentang Penulis
Mahniar Sinaga, terlahir dari sebuah kota yang dikenal
dengan sebutan “Kota Kerang, Tanjungbalai” Sumatra Utara,
tepatnya 13 Oktober 1985. Mahasiswa Pascasarjana, prodi
Pendidikan kimia Unimed ini mengajar di sekolah swasta SD
Taman Harapan. Ia ingin meninggalkan jejak di bumi dan
menjadi guru pembelajar sepanjang hayat, adalah
motivasinya untuk giat menulis dan membudayakan literasi
pada peserta didik. Tak heran, saat ini beliau ikut serta aktif
menggiatkan literasi di kota tempat tinggalnya dan menjadi

Dari Film Pendek Hingga Pandai Sikek | 291