Page 53 - Microsoft Word - E-BOOK BEST PRACTICE_DARI FILM PENDEK HINGGA PANDAI SIKEK
P. 53

Cara yang saya tempuh, sangat sederhana. Pertama, guru
              harus  belajar  menguasai  teknologi  informasi  terkait  dengan
              fitur gadget dan fungsinya. Kedua, memberikan pemahaman
              kepada siswa tentang gadget, fungsi dan manfaatnya. Ketiga,
              mengaplikasikannya  secara  nyata  dan  terbimbing  dalam
              kegiatan pembelajaran.
                  Cara otodidak yang diterapkan ternyata mampu membius
              siswa   lebih   tertantang    untuk   mengikuti    kegiatan
              pembelajaran  yang  menyenangkan  berbasis  gadget  itu.
              Misalnya  pada  pembelajaran  IPA  SD  Kelas  V  pada  materi
              pokok tentang peredaran darah pada manusia. Setelah guru
              melakukan  apersepsi,  menjelaskan  materi  secara  ringkas.
              Siswa lalu diberi kesempatan bertanya jawab tentang meteri
              tersebut.
                  Kemudian,  guru  meminta  siswa  membuka  dan
              mengoperasikan gadget‐nya dengan kata kunci yang sama di
              laman  pencarian.  Secara  berkelompok,  siswa  dapat

              mengakses dan menyaksikan video tentang peredaran darah
              pada manusia di youtube. Mereka dapat menyaksikan ulang
              sesuka  hati  mereka.  Bahkan  berkali‐kali.  Setiap  kelompok
              mendapat  tugas  menuliskan  dalam  lembar  tugas  kelompok
              tentang  sirkulasi  peredaran  darah  pada  manusia.  Akhirnya
              mereka  semakin  terbiasa  mengingat,  menyaksikan  dan
              menulis. Presentasi adalah puncak dari hasil belajar mereka.
                  Pengalaman ini menjadi energi positif bagi setiap warga
              sekolah.  Bahkan  wali  murid  banyak  yang  mengkonfirmasi
              tentang  asyiknya  belajar  dengan  perangkat  elektronik  milik
              mereka sendiri. Rupanya siswa yang belajar dengan cara itu,
              bercerita kepada orang tua masing‐masing.



                                     Dari Film Pendek Hingga Pandai Sikek | 37
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58