Page 37 - ACTIVE EDISI DESEMBER 2018
P. 37

CSR























         ASAH KEKOMPAKAN,



          Pupuk Kaltim Dorong Penguatan Kelembagaan Kelompok Tani Binaan


                esepahaman membangun kerjasama dalam   Selama pelatihan, para peserta disajikan beragam
                satu kelompok usaha menjadi keharusan yang   materi terkait kekompakan dan kerjasama tim, serta
                wajib dipahami seluruh anggota, sebagai tolok   penguatan kapasitas anggota yang dituangkan melalui
          Kukur perkembangan serta kemajuan kelompok   Games dan Outbond. Dibagi dalam dua kelompok,
          dari aktivitas  yang dijalani. Hal  itu  disadari Pupuk   seluruh peserta melalui penilaian dari rangkaian
          Kaltim dalam peningkatan pemberdayaan masyarakat   pelatihan, termasuk pendampingan personal oleh
          binaan, mengingat penguatan kapasitas anggota tak   trainer,  agar  seluruh  materi  mampu  diserap  serta
          hanya didasari pada kecakapan, namun juga komitmen   dipahami dengan baik para peserta. “Jadi bukan hanya
          bersama untuk maju dan berkembang.          sekadar bermain ataupun outbond, namun pesan yang
                                                      tertuang dari setiap permainan itulah inti pelatihan yang
          Upaya tersebut dilaksanakan Pupuk Kaltim melalui   harusnya bisa dipahami peserta,” terang Bustamin,
          pelatihan penguatan kelembagaan bagi Kelompok   mewakili Edelweiss Basecamp.
          Tani Hutan Sumber Cahaya Kelurahan Loktuan, selaku
          mitra binaan bidang budidaya mangrove yang baru   Jusni, salah satu anggota kelompok tani sekaligus
          terbentuk. Bekerjasama dengan Edelweiss Basecamp   peserta pelatihan menyebut kegiatan ini sangat penting,
          Event Organizer, pelatihan bagi 15 anggota kelompok   khususnya dalam memahami karakter masing-masing
          tersebut  berlangsung  dua  hari,  4-5  Desember  2018   anggota. Jiwa kepemimpinan diasah selama pelatihan,
          di Taman Cibodas Pupuk Kaltim. “Pelatihan ini untuk   dari berbagai games yang digelar. Perlahan dirinya
          menyamakan persepsi dan tujuan seluruh anggota   pun mulai memahami pentingnya kekompakan dalam
          kelompok tani, dalam proses pengembangan usaha   aktivitas yang melibatkan banyak personal, dengan
          mereka ke  depan,” ujar  Staf  Departemen CSR Pupuk   membangun teamwork yang solid serta saling bantu
          Kaltim Esti Yuli Wulandari, saat membuka pelatihan.  dan menghargai. “Selama pelatihan dua hari ini saya
                                                      belajar banyak apa itu kekompakan, serta pentingnya
          Dikatakan Esti, pelatihan ini sekaligus pembekalan bagi   kerjasama tim. Dari permainan sederhana, kami dilatih
          seluruh anggota kelompok tani Hutan Sumber Cahaya,   untuk bisa berjalan seiring guna mencapai tujuan
          untuk memperkuat kebersamaan dan kekompakan   bersama,” tutur Jusni.
          sebagai proses mencapai keberhasilan dari tujuan
          yang ditetapkan. Kelompok tani Hutan Sumber Cahaya   Pelatihan ini dinilai Jusni sebagai bekal penting
          didorong untuk mampu melakukan berbagai inovasi   pengembangan kelompok Tani Hutan Sumber Cahaya,
          yang  dapat menunjang eksistensi usaha budidaya   yang  berangkat dari semangat kebersamaan untuk
          mangrove, sehingga lebih berdampak pada peningkatan   mencapai tujuan kesejahteraan yang ingin dirasakan
          kesejahteraan seluruh anggota. “Harapannya, seluruh   seluruh anggota kelompok. “Kami sangat berterima kasih
          anggota dapat lebih mandiri dan mampu meningkatkan   kepada Pupuk Kaltim yang telah membina, sehingga kami
          produktivitas usaha budidaya mangrove yang mereka   bisa memahami pentingnya kekompakan serta kerjasama
          geluti,” tambah Esti.                       yang solid selama pelatihan,” pungkas Jusni. (*/vo/nav)




          Active Pupuk Kaltim    Edisi 28    Desember 2018                                  37
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42