Page 11 - BUP Lumut Kerak (Lichenes)
P. 11

B.  Lumut Kerak (Lichenes)
                              Lumut kerak (lichenes) bukanlah jenis lumut, tetapi gabungan antara dua

                            macam organisme yang hidup bersimbiosis mutualisme, yaitu ganggang hijau
                            (Chlorophyta) atau ganggang biru (bakteri hijau biru/Cyanobacteria) dengan

                            jamur. Penyatuan jamur dengan ganggang tersebut sangat sempurna sehingga

                            terlihat  sebagai  satu  jenis  organisme  tunggal.  Interaksi  antara  kedua  jenis
                            organisme  tersebut  terjadi  karena  masing-masing  organisme  membutuhkan

                            sesuatu  yang  tidak  dapat  dipenuhi  sendiri.  Ganggang  mampu  menyediakan
                            makanan  untuk  jamur.  Ganggang  biru  dapat  memfiksasi  nitrogen  bebas,

                            kemudian menyediakan nitrogen organik untuk jamur. Sementara itu, jamur
                            memberikan  lingkungan  dan  perlindungan  untuk  kehidupan  ganggang.

                            Susunan hifa jamur memungkinkan terjadinya pertukaran udara, menahan air

                            dan garam-garam mineral, serta melindungi ganggang dari sengatan cahaya
                            matahari.  Simbiosis  antara  dua  organisme  tersebut  diberi  nama  baru  yaitu

                            lichenes  atau  lumut  kerak  dan  termasuk  kedalam  kingdom  fungi  (jamur)

                            (Irnaningtyas, 2014).
                            1.  Karakteristik lumut kerak (lichenes)

                                  Lumut kerak (lichenes) adalah suatu bentuk simbiosis mutualisme dari
                            satu spesies alga yang berperan sebagai fotobion dan satu spesies jamur yang

                            berperan sebagai mikobion (Guttova, 2013). Bagian tubuh lumut kerak secara
                            umum terdiri atas (Bhat, 2013) :

























                                                Gambar 1.2. Morfologi Lumut Kerak
                                     (Sumber: http://gis.nacse.org/lichenland/html/meeting.html)




                                                                                                6
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16