Page 28 - PAUD-JATI DIRI
P. 28
“Apa itu, Khatu? “Khatu tidak suka bau
Apa kamu tahu?” kotoran ayam? Khatu
tidak mau melihat
kotoran ayam?”
“Itu, Kotoran
Ayam!”
“Ah, ternyata Khatu jijik, “Aku gak mau
ya, dengan kotoran ayam? lihat, Bu. Aku gak
Baiklah, apa yang bisa mau bau!”
Khatu lakukan agar Khatu
merasa tenang dan lega?”
Gambar 2.5. Komik contoh kejadian jijik
Jika ada kejadian seperti di atas, bisa saja reaksi atau jawaban anak berbeda.
Jawaban anak bisa saja mengejutkan kita sebagai guru. Guru wajib segera
merespons ketika anak menjerit atau mengekspresikan bentuk emosi dasar
selain dengan kata-kata. Selanjutnya, guru bertanya apa yang terjadi, kenapa
anak menjerit, dan memancingnya untuk berpikir apa yang bisa dia lakukan agar
ia menjadi tenang dan lega. Guru juga mengingatkan anak agar tidak berlebihan
dalam mengekspresikan rasa jijiknya.
16 Buku Panduan Guru Capaian Pembelajaran Elemen Jati Diri untuk Satuan PAUD