Page 13 - E-MODUL Kearsipan X OTKP

2. Legal Value (Nilai Hukum)
Nilai guna arsip yang berisikan bukti-bukti yang mempunyai kekuatan hukum atas hak

dan kewajiban warga negara dan pemerintah. contoh akta jual beli tanah, surat kuasa dsb
3. Financial Value (Nilai Uang)

Arsip yang mempunyai niai guna keuangan yang berisikan hak ikhwal yang menyangkut

transaksi dan pertanggugjawaban keuangan. contoh : cek, kuitansi, bilyet, giro dsb
4. Research Value (Nilai Penelitian)

Nilai guna arsip yang mengandung data ilmiah dan tekhnologi sebagai akibat hasil
7
penelitian murni atau penelitian terapan. contoh : karya tulis, skripsi, tesis, desertasi
5. Education Value (Nilai Pendidikan)

Contoh : ijazah, biku rapor, daftar nilai dsb
6. Documentary Value (Nilai Dokumentasi)

Contoh : naskah perjanjian dsb
Nilai ALFRED berkisar antara 0-100, di hitunag berdasarkan jumlah persentase dari keenam

komponennya. Berdasarkan nilai ALFRED maka golongan suatu jenis arsip dapat di

tentukan. :
a) Pergolongan Arsip vita; (90-100%), Arsip ini sangat penting bagi kehidupan organisasi

bisnis dan tidak dapat digantikan kembali jika dimusnahkan Arsip ini tidak boleh
dipindahkan atau dimusnahkan sehingga perlu disimpan abadi selamanya.

b) Arsip penting (50-89%). Arsip ini melengkapi bisnis rutin dan dapat diganti dengan biaya
rendah. Arsip ini disimpan dalam file aktif selamadua tahun dan file inaktif selama 10

tahun. Contoh arsip berguna adalah surat pesanan.

c) Arsip tidak berguna (0-10%). Arsip ini dapat dimusnahkan sesudah dipakai sementara.
Arsip ini paling lama disimpan selama tiga bulan di file aktif. Contoh dari arsip tidak

berguna adalah undangan rapat.

Contoh :
Jumlah arsip 90 eksemplar. Jumlah permintaan arsip sebanyak 58 permintaan. Jadi,

perhitungan persentase penggunaan arsip adalah sebagai berikut :

8

8