Page 109 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 MARET 2021
P. 109

Judul               Ahli Ekonomi Menilai Kasus BPJAMSOSTEK Berbeda dengan Kasus
                                    Jiwasraya dan Asabri
                Nama Media          sindonews.com
                Newstrend           Dugaan Korupsi BPJS Ketenagakerjaan
                Halaman/URL         https://nasional.sindonews.com/read/364930/94/ahli-ekonomi-menilai-
                                    kasus-bpjamsostek-berbeda-dengan-kasus-jiwasraya-dan-asabri-
                                    1615791781
                Jurnalis            Atik Untari
                Tanggal             2021-03-15 14:25:00
                Ukuran              0

                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif


              Narasumber

              negative - Ardo R. Dwitanto angkat bicara (Pengamat Ekonomi) Pertama, emiten-eminten yang
              sahamnya dibeli BPJAMSOSTEK merupakan emiten-emiten yang juga dibeli para investor saham
              pada umumnya. Kedua, penurunan nilai investasi saham BPJAMSOSTEK disebabkan resiko pasar.
              Ketiga, risiko pasar yang dialami BPJAMSOSTEK setelah dilakukan diversifikasi saham mengikuti
              indeks pasar saham. Keempat, penurunan nilai investasi saham BPJAMSOSTEK tidak berdampak
              pada kemampuan dalam pembayaran klaim

              positive - Ardo R. Dwitanto angkat bicara (Pengamat Ekonomi) BPJAMSOSTEK memiliki profil
              risiko  investasi  saham  cenderung  konservatif,  yakni  mengikuti  indeks  pasar  saham.  Emiten-
              emiten saham yang berada dalam portofolio investasi BPJAMSOSTEK merupakan penghuni tetap
              indeks pasar
              neutral - Ardo R. Dwitanto angkat bicara (Pengamat Ekonomi) Dengan kata lain, semua emiten
              tersebut, pada umumnya, merupakan emiten-emiten pilihan utama para investor karena memiliki
              kinerja yang bagus, mapan, dan memiliki kapitalisasi pasar saham yang besar atau big caps

              negative - Ardo R. Dwitanto angkat bicara (Pengamat Ekonomi) Ini merupakan bukti bahwa
              manajemen  risiko  investasi  yang  diterapkan  oleh  BPJAMSOSTEK  telah  membuahkan  hasil
              portofolio investasi yang tahan uji terhadap stock market crash akibat lonjakan ketidakpastian
              yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19

              negative - Ardo R. Dwitanto angkat bicara (Pengamat Ekonomi) Unrealized loss belum benar-
              benar  mengakibatkan  kerugian  selama  saham-saham  yang  mengalami  kerugian  tidak  dijual.
              Ketika saham-saham yang mengalami kerugian dijual, unrealized loss menjadi kenyataan. Jika
              itu dilakukan, maka terjadi transaksi yang merugikan. Bukti dari sebuah transaksi yaitu adanya
              biaya transaksi yang dikeluarkan, yang dimana itu tidak ada ketika masih unrealized loss






                                                           108
   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114