Page 576 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 OKTOBER 2020
P. 576
Judul Bantuan Subsidi Gaji Dorong Daya Beli di Masa Pandemi
Nama Media viva.co.id
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://www.viva.co.id/berita/nasional/1308918-bantuan-subsidi-gaji-
dorong-daya-beli-di-masa-pandemi
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-10-05 17:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Budi Gunadi Sadikin (Ketua Satgas PEN) Program Pemulihan Ekonomi Nasional
mencakup sektor Kesehatan, Insentif Usaha, Perlindungan Sosial, UMKM, Sektor K/L/D, dan
pembiayaan korporasi untuk menjaga pergerakan dan ketahanan ekonomi masyarakat sambil
terus memulihkan kesehatan nasional
positive - Ida Fauziyah (Menteri Tenaga Kerja) Kami sungguh berharap, bantuan ini dapat
meringankan kehidupan rumah tangga para pekerja terdampak pandemi. Secara makro, estimasi
yang kami lakukan sementara ini menunjukkan, subsidi gaji/upah dapat mendorong konsumsi
rumah tangga sebesar 0,4 - 0,7 persen
Ringkasan
Pemerintah melalui Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN)
bergerak cepat mendorong realisasi anggaran. Sejak terbentuk 20 Juli 2020, KPCPEN terus
mengakselerasi penyerapan. Rata-rata tiap bulan mencapai 35,2%. Menurut data per Senin,
(28/9), Pemerintah telah mencairkan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional sebesar Rp304,6
triliun dari total anggaran Rp695,2 triliun atau 43,8 persen.
BANTUAN SUBSIDI GAJI DORONG DAYA BELI DI MASA PANDEMI
Pemerintah melalui Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN)
bergerak cepat mendorong realisasi anggaran. Sejak terbentuk 20 Juli 2020, KPCPEN terus
mengakselerasi penyerapan. Rata-rata tiap bulan mencapai 35,2%.
Menurut data per Senin, (28/9), Pemerintah telah mencairkan anggaran Pemulihan Ekonomi
Nasional sebesar Rp304,6 triliun dari total anggaran Rp695,2 triliun atau 43,8 persen.
"Program Pemulihan Ekonomi Nasional mencakup sektor Kesehatan, Insentif Usaha,
Perlindungan Sosial, UMKM, Sektor K/L/D, dan pembiayaan korporasi untuk menjaga pergerakan
575