Page 54 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 APRIL 2021
P. 54
"Kalau kita lihat kondisi buruh pekerja, terutama yang tergabung di SBSI, berbicara THR tahun
lalu itu masih ada beberapa perusahaan yang memang masih ada penunggakan," ungkapnya.
Hermawan berharap, perusahaan bisa membayar THR pada tahun ini sesuai aturan. Bahkan jika
dicicil itu sudah jelas harus selesai pada H-7.
"Tentu kita mengedepankan komunikasi, mediasi dan sebagainya. Kita kedepankan itu untuk
terus berkomunikasi dengan perusahaan. Kita mengupayakan terus, tentunya dengan bantuan
Disnaker juga," katanya.
Sementara itu, surat edaran Wali Kota Cirebon terkait THR segera diedarkan untuk menyadarkan
kepatuhan para pengusaha di kota tersebut. Kepala Disnaker Kota Cirebon Abdullah Syukur
mengatakan salah satu poin dalam surat tersebut dinyatakan, perusahaan yang tidak mampu
membayar THR akibat pandemi Covid-19 harus berdialog dengan para pekerja untuk
kesepakatan.
"Perusahaan harus membuktikan ketidakmampuan untuk membayar THR secara tepat waktu,
ketidakmampuan perusahaan tersebut berdasarkan laporan keuangan internal perusahaan yang
transparan," kata Abdullah.
Poin lainnya dalam SE tersebut yaitu, perusahaan harus memberikan THR kepada pekerja yang
memiliki masa minimal satu bulan. THR pun diberikan kepada pekerja yang mempunyai
hubungan kerja antar waktu. Besaran THR yang diberikan bagi pekerja yang telah bekerja lebih
dari satu tahun atau lebih diberikan sebesar satu bulan upah.
"Bagi pekerja yang mempunyai masa kerja satu bulan tetapi kurang dari 12 bulan maka diberikan
secara proporsional dengan perhitungan masa kerja dibagi 12 dikalikan satu bulan upah,"
katanya.
Mulai 5 Mei posko pengaduan THR di Kantor Disnaker Kota Cirebon, Jalan Cipto Mangunkusumo.
ik34M6o>
53