Page 151 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 SEPTEMBER 2020
P. 151

Para  buruh  mengatakan  kalau  mereka  tidak  bisa  mengatur  DPR,  tapi  berharap  aspirasinya
              didengarkan.
              Dari pertemuan antara anggota DPR dengan perwakilan dari 16 Serikat Buruh, maka muncullah
              beberapa poin yang disepakati, yaitu :   Pertama  : Klaster Ketenagakerjaan di Omnibus Law
              RUU  Cipta  Kerja  sesuai  dengan  putusan  MK.  Diantaranya  mengenai  perjanjian  waktu  kerja
              tertentu, pesangon, upah, PHK dan jaminan social. Peraturan tentang durasi kontrak kerja ada
              yang akan direvisi dulu.

              Kedua  : UU ketenagakerjaan nomor 13 tahun 2003 tak diubah sama sekali. Juga ditambah
              dengan  peraturan  tentang  pekerja  part  time,  UMKM  dan  Start  Up.  Para  buruh  juga  ingin
              hubungan ketenagakerjaan yang bisa beradaptasi dengan industri. Permintaan mereja juga ingin
              dimasukkan dalam daftar investasi masalah yang akan dibahas dalam rapat panitia kerja Baleg
              DPR.

              Omnibus  Law  RUU  Cipta  Kerja  tidak  mungkin  akan  merugikan  pekerja.  Jika  ada  yang
              mengatakan  bahwa RUU tersebut  mengambil hak para  buruh, justru  salah  besar. Walaupun
              aturan hari dan jam kerja akan diubah menjadi senin sampai sabtu dan maksimal 40 jam sehari.
              Tapi tidak akan membuat rugi para pegawai atau buruh. Karena mereka masih mendapat jatah
              hari libur.

              Marilah kita dukung Omnibus Law RUU Cipta Kerja supaya segera diselesaikan dan diresmikan.
              Karena bisa mengubah keadaan perekonomian di Indonesia menjadi lebih baik. Investasi akan
              masuk dan jumlah pengangguran berkurang. Para pegawai dan buruh jgua akan di gaji dengan
              layak, minimal UMP. Termasuk mendapat hak cuti serta bonus tahunan.

              Semangat!  Politik2020 (c) PT Dynamo Media Network  Version 1.1.287.










































                                                           150
   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156