Page 129 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 JUNI 2021
P. 129
Judul Dituding Telantarkan Karyawan, Begini Respons Damri
Nama Media liputan6.com
Newstrend Aksi Protes Pegawai DAMRI
Halaman/URL https://www.liputan6.com/bisnis/read/4583728/dituding-telantarkan-
karyawan-begini-respons-damri
Jurnalis Athika Rahma
Tanggal 2021-06-16 19:15:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
BUMN sektor transportasi Perum Damri buka suara atas tudingan pihak buruh yang
menyebutkan kelalaian Damri dalam mensejahterakan karyawannya. Corporate Secretary Perum
Damri Sidik Pramono mengatakan, terdapat beberapa catatan terhadap pernyataan serikat
buruh tersebut, mulai dari alasan pembayaran upah yang hanya sebagian hingga tudingan
mutasi karyawan karena alasan pribadi.
DITUDING TELANTARKAN KARYAWAN, BEGINI RESPONS DAMRI
BUMN sektor transportasi Perum Damri buka suara atas tudingan pihak buruh yang
menyebutkan kelalaian Damri dalam mensejahterakan karyawannya.
Corporate Secretary Perum Damri Sidik Pramono mengatakan, terdapat beberapa catatan
terhadap pernyataan serikat buruh tersebut, mulai dari alasan pembayaran upah yang hanya
sebagian hingga tudingan mutasi karyawan karena alasan pribadi.
"Semenjak pandemi Covid-19 di Maret 2020 yang dibarengi dengan pengurangan mobilitas,
terjadi penurunan aktivitas transportasi massal, yang menjadikan kondisi keuangan Perusahaan
tidak baik. Untuk pertama kalinya dalam 5 tahun terakhir Perusahaan mencatat kerugian," ujar
Sidik kepada Liputan6.com, Rabu (16/6/2021).
Sidik melanjutkan, kondisi tersebut memaksa direksi untuk melakukan berbagai hal, termasuk
memutuskan adanya penangguhan atau penundaan pembayaran sebagian upah bagi karyawan
perusahaan, termasuk direksi. Dirinya juga menegaskan, pembayaran tersebut ditunda, bukan
dipotong.
"Karena sifatnya adalah penundaan, hal tersebut dicatat sebagai utang perusahaan. Jika pada
saatnya nanti kondisi membaik, kewajiban Perusahaan tentu akan dipenuhi," katanya.
128