Page 237 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 JUNI 2021
P. 237

Ringkasan

              Pandemi COVID-19 berdampak serius terhadap nasib para buruh. Banyak pekerja yang akhirnya
              harus mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena terpuruknya kondisi ekonomi. Pada
              kondisi sulit tersebut, dana Jaminan Hari Tua (JHT) menjadi harapan berharga bagi para pekerja
              yang  terkena  PHK  akibat  pandemi  COVID-19,  baik  untuk  memenuhi  kebutuhan  hidupnya,
              maupun berwirausaha setelah kehilangan pekerjaan.



              MARAK KORBAN PHK AKIBAT COVID-19, BEGINI CARA PENCAIRAN SALDO JHT
              TANPA KONTAK FISIK

              Pandemi COVID-19 berdampak serius terhadap nasib para buruh. Banyak pekerja yang akhirnya
              harus mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena terpuruknya kondisi ekonomi.
              Pada kondisi sulit tersebut, dana Jaminan Hari Tua (JHT) menjadi harapan berharga bagi para
              pekerja  yang  terkena  PHK  akibat  pandemi  COVID-19,  baik  untuk  memenuhi  kebutuhan
              hidupnya, maupun berwirausaha setelah kehilangan pekerjaan.

              Pemuda Dianggap Mampu Bangkitkan Ekonomi di Tengah Pandemi Dalam melayani para pekerja
              yang  ingin  mencairkan  saldo  JHT,  BPJamsostek  Kantor  Cabang  Bandung  Suci,  kini
              mengoptimalkan pelayanan tanpa kontak fisik untuk menekan potensi penyebaran COVID-19,
              khususnya di Kota Bandung yang kini berstatus Siaga I COVID-19.
              Kepala BPJamsostek Kantor Cabang Bandung Suci, Tidar Yanto Haroen mengatakan, di tengah
              lonjakan kasus COVID-19 dan penerapan status siaga satu di Kota Bandung yang merupakan
              wilayah kerjanya, banyak pekerja yang mengalami PHK dan membutuhkan dana JHT.

              Demi menekan potensi penularan sekaligus memutus mata rantai COVID-19, pihaknya meminta
              seluruh peserta yang ingin mengajukan JHT diminta mengoptimalkan Layanan Tanpa Kontak
              Fisik (Lapak Asik) melalui mekanisme antrean online BPJamsostek.

              "Demi  memutus  mata  rantai  COVID-19  di  kalangan  pekerja  dan  keluarga.  Pekerja  yang
              bermaksud  mencairkan  klaim  JHT  diharapkan  untuk  memaksimalkan  mekanisme  online  atau
              Lapak Asik. Jika peserta bingung cara klaim, bisa menghubungi call centre 175 BP Jamsostek
              untuk menanyakan informasi yang dibutuhkan," ujar Tidar di Bandung, Rabu (23/6/2021).

              Protokol Lapak Asik BPJamsostek, merupakan salah satu upaya yang dilakukan BPJamsostek
              dalam mendukung pemerintah meminimalisasi dan menghentikan penularan COVID-19. Protokol
              Lapak Asik mulai diterapkan sejak pandemi melanda Indonesia. Pelayanan kepada peserta yang
              sebelumnya  selalu  dilakukan  melalui  tatap  muka,  diarahkan  menjadi  layanan  online  melalui
              protokol Lapak Asik.
              "Selain  mempermudah  peserta,  tentunya  hal  ini  berdampak  pula  pada  perlambatan  hingga
              pemutusan mata rantai COVID-19 yang penanganannya sedang diupayakan oleh pemerintah,"
              imbuhnya.

              Tidar  pun  menjelaskan tahapan  yang  harus  dilaluipeserta  yang  ingin  mengajukan  klaim  JHT
              melalui     Lapak      Asik.      Pertama,      peserta     dapat      mengunduh         link:
              https://antrian.bpjsketenagakerjaan.go.id/. Kedua, mengisi formulir antrean online.

              Ketiga, mencetak bukti antrean online. Keempat, siapkan dokumen pengajuan klaim. Kelima,
              mengunduh  lampiran  dokumen  pengajuan  klaim,  dan  tahap  terakhir,  yakni  melampirkan
              dokumen sesuai petunjuk ke link/email yang telah ditentukan.



                                                           236
   232   233   234   235   236   237   238   239   240   241   242