Page 521 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 OKTOBER 2020
P. 521
"Kami semua serikat buruh di Brebes menolak UU ini," tandas Perwakilan Buruh di Kabupaten
Brebes Rahardjo, kepada wartawan, Selasa (6/10).
Dia mengatakan, semua serikat buruh di Kabupaten Brebes berkomitmen tidak melakukan aksi
apapun yang melibatkan banyak orang, mengingat masih dalam wabah Covid-19 di Brebes.
"Penolakan UU Omnibus Law di Brebes sebagai pengganti kegiatan melibatkan banyak orang,
kami serikat buruh di Brebes akan melayangkan surat DPR RI sebagai simbol penolakan,"
terangnya.
Bentuk penolakan lain, lanjut dia, pihaknya akan memasang spanduk penolakan. Spanduk akan
di pasang di sekitar kawasan pabrik serta di fasilitas umum. "Kami juga akan memasang spanduk
penolakan di berbagai titik, termasuk di kawasan pabrik dan fasilitas umum," sambungnya.
Kepala Bidang Industrial, Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Brebes, Tusdi mengatakan, aksi
protes buruh awalnya akan menggerakkan massa. Namun dengan kesadaran serikat buruh
akhirnya dilakukan audiensi di Aula Mapolres Brebes, Sabtu (3/10) lalu. Audiendi ini dilakukan
karena saat ini masih pamdemi Covid-19 dengan peningkatan kasus Covid-19 yang signifikan.
"Dengan adanya penyebaran Covid-19 di Brebes yang semakin meningkat, kami minta serikat
buruh tidak melaksanakan aksi demo turun ke jalan maupun mogok kerja pada tanggal 6, 7 dan
8 Oktober ini," katanya Selasa (6/10).
Menyikapi rencana mogok nasional ini, lanjut dia, pihaknya melakukan upaya persuasif kepada
serikat buruh agar tidak melakukan aksi massa di tengah pandemi Covid-19. "Serikat buruh yang
melakukan audiensi dengan kami ini di antaranya SPN, SBSI, KSPSI, dan Sebumi. Audiensi ini
berlanjut pada Senin (5/10), yang digelar di RM Mbok Berek Brebes," pungkasnya..
520

