Page 130 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 FEBRUARI 2021
P. 130
"Kami pahami itu kebijakan yang tidak populer, tetapi yang pasti ini adalah satu-satunya jalan
untuk meminimalisir dan menekan pandemi COVID-19," ujar Melki kepada wartawan, Selasa
(23/2).
Menurut Melki, kebijakan memangkas cuti untuk meminimalkan pergerakan manusia yang
berpotensi terhadap peningkatan penularan COVID-19.
Dia mengatakan, liburan panjang biasanya memancing orang tidak di rumah dan memilih
bepergiab. Terlebih lagi, terdapat momen perayaaan hari raya besar keagamaan.
"Tentu pemangkasan cuti Lebaran dan pembatasan orang mudik Lebaran ini yang membatasi
potensi pergerakan virus orang per orang pada saat lebaran atau pada saat mudik lebaran,"
ungkap dia.
Sebelumnya, pemerintah menetapkan perubahan cuti bersama untuk 2021. Sebelumnya cuti
bersama 2021 sebanyak 7 hari. Setelah perubahan, cuti bersama 2021 menjadi dua hari.
Hal itu seperti tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri
Ketenagakerjaan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
SKB sendiri diteken setelah digelar rapat koordinasi tingkat menteri yang dipimpin Menteri
Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy di
kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (22/2) ini.
Rapat itu dihadiri pula oleh Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo, Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah,
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Sekjen Kemenag Nizar Ali.
"Dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) sebelumnya terdapat tujuh hari cuti bersama. Setelah
dilakukan peninjauan kembali SKB, cuti bersama dikurangi dari semula 7 hari menjadi hanya
tinggal 2 hari saja" ujar Menko PMK dalam Rapat Koordinasi di Kantor Kemenko PMK, pada Senin
(22/2).
Sebagai catatan, cuti bersama 2021 yang dipangkas yakni 12 Maret dalam rangka Isra Mikraj
Nabi Muhammad SAW, kemudian 17-19 Mei dalam rangka Idulfitri 1442 Hijriah, dan 27
Desember dalam rangka Natal 2021.
Sementara cuti bersama yang tetap yakni pada 12 Mei dalam rangka Idulfitri 1442 Hijriah, dan
24 Desember dalam rangka Natal 2021.
(ast/jpnn)
129