Page 95 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 FEBRUARI 2021
P. 95

Judul               UU Cipta Kerja Terbit, Begini Mekanisme Jaminan Kehilangan
                                    Pekerjaan
                Nama Media          jawapos.com
                Newstrend           Jaminan Kehilangan Pekerjaan
                Halaman/URL         https://www.jawapos.com/nasional/23/02/2021/uu-cipta-kerja-terbit-
                                    begini-mekanisme-jaminan-kehilangan-pekerjaan/
                Jurnalis            Romys Binekasri
                Tanggal             2021-02-23 15:06:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              Pemerintah  melalui  Undang-Undang  (UU)  Omnibus  Law  Cipta  Kerja  memberikan  Jaminan
              Kehilangan Pekerjaan (JKP) kepada pekerja atau buruh yang mengalami pemutusan hubungan
              kerja (PHK). Hal Itu diatur di dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 37 Tahun 2021 tentang
              JKP. Dalam beleid tersebut, terdapat sejumlah persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah
              agar buruh yang terkena PHK mendapatkan JKP. Hal itu diatur di Pasal 4.



              UU CIPTA KERJA TERBIT, BEGINI MEKANISME JAMINAN KEHILANGAN PEKERJAAN

              Pemerintah  melalui  Undang-Undang  (UU)  Omnibus  Law  Cipta  Kerja  memberikan  Jaminan
              Kehilangan Pekerjaan (JKP) kepada pekerja atau buruh yang mengalami pemutusan hubungan
              kerja (PHK). Hal Itu diatur di dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 37 Tahun 2021 tentang
              JKP.

              Dalam beleid tersebut, terdapat sejumlah persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah agar
              buruh yang terkena PHK mendapatkan JKP. Hal itu diatur di Pasal 4.

              Dalam Pasal 4 ayat 1, dijelaskan bahwa peserta (yang mendapatkan JKP, Red) adalah pekerja
              atau buruh yang telah diikutsertakan oleh pengusaha dalam program jaminan sosial dan pekerja
              atau buruh yang baru didaftarkan oleh pengusaha dalam program jaminan sosial.

              Kemdian, dalam pasal 4 ayat 2, peserta sebagaimana dimaksud pada ayat 1 harus memenuhi
              persyaratan, yaitu warga negara Indonesia, belum mencapai usia 54 tahun pada saat mendaftar,
              dan mempunyai hubungan kerja dengan pengusaha.

              Selain persyaratan di atas, buruh yang bekerja pada usaha besar dan usaha menengah harus
              diikutsertakan pada program JKN, JKK, JHT, JP, dan JKM. Pekerja atau buruh yang bekerja pada
              usaha mikro dan usaha kecil, diikutsertakan sekurang kurangnya pada program JKN, JKK, JHT,
              dan JKM. Peserta program JKN merupakan pekerja penerima upah pada badan usaha.




                                                           94
   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100