Page 226 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 APRIL 2021
P. 226

negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Sementara dalam hal THR Keagamaan tidak
              dibayar  sesuai  kesepakatan  dan/atau  kesepakatan  pembayaran  THR  di  bawah  ketentuan
              peraturan perundang-undangan, pegawai pengawas akan melakukan pengawasan pelaksanaan
              pembayaran  THR  berupa  Nota  Pemeriksaan  sampai  dengan  rekomendasi  kepada
              Gubernur/Walikota/Bupati setempat untuk pengenaan sanksi administratif

              Ringkasan

              Menaker Ida Fauziyah kembali mengingatkan kalangan pengusaha untuk segera membayarkan
              Tunjangan Hari Raya (THR) kepada pekerja/buruh selambat-lambatnya H-7 perayaan Idulfitri
              1442H.  Menurut  Ida  pembayaran  THR  secara  penuh  akan  berdampak  positif  terhadap
              perekonomian,  karena  hal  tersebut  akan  mendorong  daya  beli  masyarakat,  khususnya
              pekerja/buruh. Peningkatan konsumsi akan berimbas pada meningkatnya perputaran ekonomi
              yang semakin cepat.


              HALO PENGUSAHA! OJO LALI BAYAR THR, ADA SANKSI BILA BANDEL

              Jakarta,  -  Menaker  Ida  Fauziyah  kembali  mengingatkan  kalangan  pengusaha  untuk  segera
              membayarkan  Tunjangan  Hari  Raya  (THR)  kepada  pekerja/buruh  selambat-lambatnya  H-7
              perayaan Idulfitri 1442H.

              Menurut Ida pembayaran THR secara penuh akan berdampak positif terhadap perekonomian,
              karena  hal  tersebut  akan  mendorong  daya  beli  masyarakat,  khususnya  pekerja/buruh.
              Peningkatan konsumsi akan berimbas pada meningkatnya perputaran ekonomi yang semakin
              cepat.

              "Berdasarkan hal tersebut maka pada tahun ini pemerintah berkomitmen bahwa THR 2021 harus
              dibayarkan secara penuh dan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Sebab di awal
              tahun  2021,  Pemerintah  telah  mengeluarkan  berbagai  insentif  kepada  pengusaha,  untuk
              memulihkan  pergerakan  ekonomi  dengan  membayarkan  THR  kepada  pekerja/buruh,  "  ujar
              Menaker Ida Fauziyah di Jakarta, Senin (26/4/2021).

              Ia  mengatakan  Pemerintah  sangat  serius  dalam  pembayaran  THR  tahun  2021,  karena  ini
              merupakan  salah  satu  instrumen  agar  dapat  cepat  memulihkan  perekonomian  Indonesia.
              Keseriusan ini, dapat terlihat dengan digalakkannya pembentukan Posko THR, dan dilibatkannya
              Serikat  Pekerja  (SP)/Serikat  Buruh  (SB)  dan  Pengusaha  yang  tergabung  dalam  Dewan
              Pengupahan Nasional sebagai tim pemantau Posko THR.

              "Dilibatkannya  SP/SB  dan  Pengusaha  yang  tergabung  dalam  Dewan  Pengupahan  Nasional
              bertujuan  agar  pelaksanaan  pembayaran  THR  tahun  2021  dapat  transparan  dan  terlaksana
              dengan baik," ujarnya.

              Kepada para pengusaha yang telat membayar THR dan melewati tenggat H-1 Lebaran, akan ada
              sanksi  5  persen  dari  besaran  THR  yang  harus  dibayarkan  kepada  pekerja.  "Sedangkan  bagi
              pengusaha yang tidak membayar THR, sanksinya mulai dari teguran hingga pembatasan aktivitas
              usaha, " kata Ida Fauziyah.

              Dengan  kondisi  perekonomian  pada  fase  pemulihan,  dan  situasi  ekonomi  jauh  lebih  baik
              dibandingkan periode sebelumnya, Ida meyakini kondisi kalangan pengusaha sudah membaik
              dan mampu membayar THR secara penuh dan tepat waktu.

              Ida  mengatakan  pemerintah  pun  telah  memberikan  banyak  insentif  kepada  pengusaha.
              Menurutnya, pengusaha dapat berkontribusi lebih besar dalam memulihkan pergerakan ekonomi
              dengan membayarkan THR kepada pekerja.

                                                           225
   221   222   223   224   225   226   227   228   229   230   231