Page 92 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 MARET 2021
P. 92

Ringkasan

              Badan  Penyelenggara  Jaminan  Sosial  (BPJS)  Ketenagakerjaan  atau  BPJAMSOSTEK  Cabang
              Purwokerto,  Jawa  Tengah,  membidik  masyarakat  yang  bekerja  di  sektor  kehutanan  untuk
              menjadi peserta program jaminan sosial tersebut.



              BPJAMSOSTEK PURWOKERTO BIDIK PEKERJA SEKTOR KEHUTANAN JADI PESERTA

              Purwokerto - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK
              Cabang  Purwokerto,  Jawa  Tengah,  membidik  masyarakat  yang  bekerja  di  sektor  kehutanan
              untuk menjadi peserta program jaminan sosial tersebut.

              "Jadi  BPJS  Ketenagakerjaan  sendiri  diamanahkan  bukan  hanya  mereka  yang  bekerja  pada
              sektor-sektor  formal,  juga  teman-teman  yang  bekerja  di  sektor  informal  seperti  kehutanan,
              perkebunan, tukang ojek, penderes, dan sebagainya untuk menjadi peserta kami," kata Kepala
              BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Purwokerto Agus Widiyanto didampingi Account Representative
              Khusus (ARK) pada Bidang Kepesertaan Rajiv Ramonasani di Purwokerto, Kabupaten Banyumas,
              Senin.

              Ia mengatakan khusus untuk masyarakat yang bekerja pada sektor kehutanan, telah dimulai di
              Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lumbir, Perum Perhutani KPH Banyumas Barat,
              yang masuk wilayah Kabupaten Banyumas.
              Dalam hal ini, kata dia, wilayah BKPH Lumbir meliputi Kecamatan Wangon, Lumbir, Gumelar,
              dan sekitarnya.

              "Jumlah pekerja sektor kehutanan di wilayah itu yang telah menjadi peserta kami sejak tahun
              2020 kurang lebih 2.000 orang, utamanya penyadap getah pinus di BKPH Lumbir," katanya.

              Sementara di wilayah Perum Perhutani KPH Banyumas Timur, kata dia, telah dimulai dengan
              sosialisasi di BKPH Karangkobar yang masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara.

              Ia mengatakan setiap kali melaksanakan sosialisasi, pihaknya juga membentuk satu Penggerak
              Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) yang domisilinya tidak jauh dari tengah-tengah warga desa
              hutan.
              "Jadi, untuk pendaftaran, teman-teman pekerja sektor kehutanan tidak perlu datang langsung
              ke BPJS Ketenagakerjaan Purwokerto, tetapi bisa melalui rekan Perisai. Untuk pengajuan klaim
              juga bisa dibantu oleh teman-teman Perisai," katanya menjelaskan.

              Menurut  dia,  jumlah  pekerja  sektor  kehutanan  di  wilayah  kerja  BPJAMSOSTEK  Purwokerto
              (Kabupaten Banyumas, Purbalingga, dan Banjarnegara, red.) yang telah menjadi peserta BPJS
              Ketenagakerjaan sudah mencapai lebih dari 3.000 orang, 2.000 orang di antaranya berada di
              BKPH Lumbir.
              Ia  menargetkan  pada  tahun  2021,  jumlah  pekerja  sektor  kehutanan  di  wilayah  kerja
              BPJAMSOSTEK  Purwokerto  yang  menjadi  peserta  BPJS  Ketenagakerjaan  mencapai  lebih  dari
              5.000 orang.

              "Jumlah peserta 2.000 orang di BKPH Lumbir itu saja baru separuhnya. Jadi, kalau dilihat dari
              potensi teman-teman  penyadap di  Banyumas  Barat  maupun  Banyumas Timur,  mungkin bisa
              lebih dari 5.000 orang," katanya.

              Bahkan di Kabupaten Banyumas, kata dia, saat sekarang telah ada Peraturan Bupati Banyumas
              Nomor 68 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Melalui
                                                           91
   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97