Page 108 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 SEPTEMBER 2020
P. 108

Pencairan tersebut sudah melalui proses validasi dan cek list selama empat hari terakhir usai
              BPJS  Tenaga  Kerja/BP  Jamsostek  menyerahkan  data  pekerja  penerima  subsidi  upah  ke
              Kemenaker pada Ramis (16/9/2020).

              "Untuk  penyaluran  tahap  IV,  kita  lakukan  secepatnya  apabila  proses  check-list  yang
              membutuhkan  waktu  paling  lama  4  hari  kerja  telah  selesai.  Jadi,  jika  minggu  kemarin  data
              diserahkan ke kami pada hari Rabu, maka proses check-list maksimal selesai hari Selasa [cair] "
              terang dia dalam keterangan resmi, Senin (21/9/2020).

              Setelah  dilakukan    check  list    ,  data  tersebut  akan  diserahkan  ke  Kantor  Pelayanan
              Perbendaharaan  Negara  (KPPN).  Kemudian,  KPPN  menyalurkan  uang  subsidi  upah  tahap  IV
              tersebut kepada Bank Penyalur, yakni Bank yang masuk menjadi anggota HIMBARA.

              Selanjutnya, Bank-bank HIMBARA akan menyalurkan uang subsidi upah ke rekening penerima
              secara  langsung,  baik  itu  rekening  bank  sesama  HIMBARA,  maupun  rekening  bank  swasta
              lainnya.
              Ida mengingatkan kembali kepada pekerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan dan masuk
              dalam kategori penerima subsidi agar teliti kembali saat memberikan nomor rekeningnya kepada
              pemberi kerja. Hal ini untuk menghindari gagal transfer akibat rekening yang tutup, statusnya
              pasif dan bahkan tidak valid.

              "Kami butuh rekening aktif sehingga penyaluran tepat sasaran. Saya mohon kepada pemberi
              kerja juga aktif berkomunikasi kepada para pekerjanya" imbau dia.

              Ida  berharap  bantuan  subsidi  gaji  ini  dapat  mengurangi  beban  dan  sekaligus  mampu
              mendongkrak daya ekonomi para pekerja di masa pandemi.


              "Bantuan subsidi upah ini diarahkan untuk menjaga dan meningkatkan daya beli pekerja/buruh
              serta mendongkrak konsumsi rumah tangga. Sehingga, kemudian menimbulkan multiplier effect
              pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," terang dia.

              Selain update pencairan subsidi tahap empat, ada pula update pencairan bantuan di tahap-tahap
              sebelumnya.

              Berdasarkan data Kemnaker per 18 September 2020, realisasi penyaluran subsidi upah tahap I
              telah mencapai 2.484.429 orang atau 99,38 persen dari total penerima tahap I sebanyak 2,5
              juta orang.
              Kemudian untuk tahap II, penyalurannya telah mencapai 2.980.346 orang atau 99,34 persen
              dari total penerima tahap II sebanyak 3 juta orang. Sedangkan untuk tahap III telah mencapai
              3.069.442 orang atau 87,70 persen dari total 3,5 juta orang.

              "Alhamdulillah, penyaluran bantuan subsidi upah bagi para pekerja telah berjalan dengan baik.
              Dari  tahap  I  sampai  tahap  III  penyalurannya  sudah  mencapai  angka  8.534.217  orang  atau
              sekitar 94,82 persen dari total 9 juta orang penerima," jelas dia..















                                                           107
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113